PEKANBARU (HR)- Komisi E DPRD Riau mendukung rencana Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melanjutkan pembangunan gedung Rumah Sakit Umum Daerah Rohul.

Pasalnya, gedung enam lantai yang dibangun menggunakan dana APBN tersebut sudah dua tahun terbengkalai. Untuk penyelesaian RSUD Rohul tersebut diperlukan dana sebesar Rp35 miliar. Namun, Pemkab harus menyelesaikan proses hibah ke Pemerintah Pusat.

Bantuan akan diberikan dalam bentuk proyek budget sharing Pemprov Riau dan Pemkab Rohul. "Bangunan gedung RSUD terbengkalai ini perlu kita dukung penyelesaiannya karena ini untuk kepentingan masyarakat banyak," ungkap Ketua Komisi E DPRD Riau, Masnur usai memimpin rombongan Komisi dalam tinjauan langsung, Rabu (14/1).

Dalam tinjauan langsung Komisi didampingi Wakil Bupati Rohul Hafith Syukri. Turut hadir dalam kunjungan kerja Wakil Ketua DPRD Riau, Sunaryo, Wakil Ketua Komisi E, Magdalisni, Sekretaris Komisi E, Markarius Anwar, Anggota Komisi E, Ramos Teddy Sianturi, Ade Hartati, M.Adil, Adriyan, Septina Primawati, T.Nazlah Khairati, Syafaruddin Poti.

Komisi E DPRD Riau juga meninjau langsung pelayanan RSUD Rohul. Komisi E menilai pelayanan RSUD bagus dan cepat karena sudah menerapkan sistem Informasi Teknologi (IT) pada setiap pelayanan. (rud.yus)