Pemko Diminta Serius Tertibkan PKL
PEKANBARU (HR)-Menjamurnya PKL di sejumlah ruas jalan di Kota Pekanbaru, kian meresahkan. Pemerintah melalui Dinas Pasar bersama Satpol PP yang diharapkan bisa menertibkannya, ternyata kurang mampu.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru, Zulfan Hafiz, meminta keseriusan dinas terkait, untuk menertibkannya. "Pemerintah harus fungsikan pasar yang ada. Termasuk juga dengan penambahan pasar di setiap kecamatan. Jika hanya diusir dan dibiarkan, maka akan semakin tidak tertata PKL tersebut, "Ujar Zulfan Hafis, Minggu (9/8).
Dikatakan Politisi dari Partai NasDem ini, seharusnya PKL itu dibina dan diberikan pengarahan setiap tahun. Sebab, dengan keseriusan kemungkinan bisa berkurang. Tapi kalau hanya berwacana saja, apalagi dengan mengusirnya setiap saat, itu tidak merupakan solusi. Maka dari itu pemerintah harus memikirkannya dari sekarang, sebelum nanti sulit mengatasinya," pinta Zulfan.
Kepala Dispas Pekanbaru, Mahyuddin, menjelaskan, pihaknya sangat komit dalam pembinaan PKL tersebut. Diakuinya, di mata anggaran Satker yang dipimpinnya memang ada program pembinaan PKL. Namun di anggaran tersebut termasuk honor THL (Satgas Pasar) sebanyak 35 orang.
Selain itu, yang menjadi tugas Satkernya bukan semua PKL yang ada di sejumlah ruas jalan di kota ini. Tapi sesuai Tupoksinya, Dispas hanya mengatur PKL yang ada di pasar. Seperti halnya pedagang yang meluber ke jalan dan sebagainya. "Tugas kami hanya tertibkan PKL di pasar, terutama yang meluber ke luar. Bukan semuanya. Kita menjalankan sesuai tupoksi saja. Untuk permasalahan ini, mungkin perlu ada regulasi baru, dan Ranperda itu akan segera kita ajukan," jelasnya. (ben)