Kapitalisasi Pasar 9 BUMN Susut Rp69 Triliun
JAKARTA (HR)- Kapitalisasi pasar 9 emiten BUMN kian berkurang hingga Rp69 triliun per Juni 2015 dibandingkan dengan periode sama 2014 atau melanjutkan penurunan yang telah terjadi sejak Februari 2015. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, 9 emiten BUMN yang mengalami penurunan kapitalisasi pasar sebagian besar bergerak di sektor pertambangan, yaitu batubara dan mineral, infrastruktur tol dan gas serta industri dasar semen dan baja.
Semua BUMN tambang, yaitu PT Bukit Asam (Persero) Tbk, PT Timah (Persero) Tbk dan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk mengalami penurunan kapitalisasi dengan total Rp13,36 triliun pada Juni 2015 dibandingkan dengan kapitalisasi pasar pada Juni 2014.
Pada Januari 2015, kapitalisasi pasar 3 emiten itu belum mengalami penurunan. Tren penurunan kapitalisasi mulai tampak pada Februari 2015. Pada saat itu, emiten BUMN yang mengalami penurunan nilai kapitalisasi hanya PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.
Pada akhir Juni 2015, harga saham Aneka Tambang sebesar Rp760 per lembar atau turun 25 persen dibandingkan dengan Rp1.065 per lembar pada akhir tahun lalu. Penurunan harga saham pada periode yang sama juga dialami oleh Bukit Asam dan Timah.
Selain sektor tambang, BUMN lain yang mengalami penurunan kapitalisasi pasar adalah PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. dan PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. Pada paruh pertama tahun ini, kinerja penjualan semen secara nasional relatif rendah di saat pemerintah menyatakan ingin menggalakkan pembangunan infrastruktur.(bic/mel)