TEMBILAHAN (HR)-Pemadaman bergilir yang diberlakukan Perusahaan Listrik Negara Ranting Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir, dikeluhkan masyarakat setempat. Pasalnya, pemadaman bergilir yang diberlakukan durasi satu hari mati dan satu hari hidup.
Menurut Jamri Anwar, salah seorang tokoh pemuda Kecamatan Kateman, kondisi pelayanan PLN disana, sudah lama tak stabil dan sangat meresahkan warga. "Katanya mesin rusak. Padahal, belum lama ini pihak vendor mendatangkan 6 unit mesin. Sayangnya hingga kini baru 2 yang beroperasi," ujarnya, Rabu (5/8).
Ia menduga, 4 unit lainnya yang baru didatangkan tersebut tidak bisa beroperasi, karena mesin dalam keadaan tidak baik. "Mungkin juga itu mesin bekas," sebutnya. Ia menilai, seharusnya saat ini masyarakat tak lagi merasakan pemadaman jika 6 mesin yang didatangkan dalam kondisi sehat semua. "Listrik sudah kebutuhan sehari-hari masyarakat. Jadi harus bisa diperhatikan dan dipenuhi dengan baik," katanya.
Dirinya dan masyarakat setempat berharap, kepala PLN ranting Kecamatan Kateman dan vendor berkerja dengan serius dan mendahulukan kepentingan masyarakat. "Kami dengan senang hati akan membayar tagihan sesuai dengan pemakaian, jika pelayanan baik," ungkapnya. (mg3)