Pendidikan Salah Satu Pilar Pembangunan Kampar
SIAK HULU (HR)-Kabupaten Kampar untuk membangun Negeri Serambi Mekah ini membangun dengan lima pilar pembangunan, dari lima pilar tersebut tak lepas pilar ketiga, yakni peningkatan sumber daya manusia. Dengan demikian, secara otomatis kita wajib mengsukseskan yang namanya dunia pendidikan.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Forum Bunda Paud Kabupaten Kampar, Hj Eva Yuliana, dalam sambutannya, pada acara Jambore dalam rangka Gebyar PAUD tahun 2015 di lokasi P4S Kubang Jaya Siak Hulu, Senin (3/8).
Lebih lanjut Eva mengungkapkan, bicara dengan dunia pendidikan, secara langsung pasti dimulai dengan pendidikan anak usia dini atau anak-anak PAUD. "Hal utama untuk keseriusan tersebut telah kita ciptakan satu desa satu PAUD, Alhamdulillah sekarang bukan satu desa satu PAUD lagi di Kampar, sebab sampai saat ini sudah lebih kurang 1.300 PAUD se-Kampar bisa jadi saat ini 1 desa sudah 6 PAUD," ungkap Eva.
Untuk itu, dengan banyaknya PAUD yang berkualitas, maka diharapkan generasi penerus Kampar ke depan lahir kader terbaik dan kader emas yang nantinya juga bisa menjadi pemimpin negeri ini.
"Memang kita akui mengajar anak-anak PAUD lebih sulit dibandingkan mengajar anak-anak SD, SMP maupun SMA, sebab disamping kita mengajar kita juga dituntut untuk mengasuh para anak-anak seperti seorang ibu mngasuh anaknya.
Untuk itu kepada guru-gur PAUD jangan sampai kita salah dalam mengajarnya, baik dalam manyampaikan dengan bahasa yang salah, bahasa tubuh yang salah, sering memarahi dan selalu tersenyum kepada anak-anak. Sebab para anak-anak PAUD sering kita lihat sejauh ini anak-anak bisa lebih takut kepada gurunya daripada orang tuanya makanya mutu para guru sanat perlu ditingkatkan," Ungkap Eva.
Sesuai dengan tema Gebyar PAUD tahun ini "Melalui Gebyar PAUD kita kembangkan potensi anak sejak dini sesuai bakat dan minatnya", diharapkan anak-anak usia dini dan pendidiknya kedepan agar terbangun rasa kebersamaan, kekeluargaan diantara sesama anak-anak usia dini dan antara anak-anak dengan pendidiknya. Selain itu juga dapat membangun sportivitas anak-anak sejak dini untuk mewujudkan cita-cita melalui bakat dan minta yang dia miliki.
Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisiten II Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraah Rakyat Setda Kampar H Nukman Hakim dalam sambutannya mengatakan, anak-anak PAUD merupakan lembaran kosong bersih yang diisi oleh bapak ibu dan ibu guru dengan ilmu yang baik dan bermamfaat.
Sebab lanjut Nukman pendidikan anak usia dini apapun yang diajarkan oleh para guru diserap 100% oleh para anak-anak tersebut, makanya seorang guru dalam mengajar dan mendidik anak mulai anak-anak masuk sekolah sampai pulang usahakan bisa selalu tersenyum dan berkata lembut dan sopan. Karena apabila seorang guru satukali saja marah atau membentak para anak, 100 sel kreatif anak-anak akan berkurang.(adv/hms)