DURI (HR)-Ratusan buruh PT Adei Plantation dari kebun Utara dan Selatan mengelar aksi mogok kerja dengan mendatangi kantor utama PT Adei, Jumat (31/7).
Menggunakan seragam kuning bertuliskan Serikat Buruh Riau Independen buruh mendatangi kantor besar dan menduduki depan halaman kantor. Sembari menyampaikan aksi orasinya.
Ketua SBRI Bangkit Payung menyebutkan ada 13 hal yang menjadi tuntutan para buruh. Salah satu tuntutan utama menolak menggu-nakan kartu BPJS yang disediakan oleh perusahaan. Penolakan itu lantaran para karyawan yang menggunakan kartu BPJS dipersulit saat akan berobat.
BPJS menyusahkan kami. Saat berobat kami di tolak. Ini tak benar lagi,"ujarnya.
Menanggapi hal ini perwakilan Manajemen PT Adei Nasution kepada sejumlah media mengatakan tuntutan para buruh ini akan dibahas sampai dengan selesai.
"Dari 13 Item yang dituntut oleh para rekan buruh ada sebagian yang sudah dilaporkan ke pihak pemerintah kabupaten Bengkalis dan semua nya masih dalam proses, "ujarnya.
Sementara itu, untuk pengamankan aksi mogok kerja ratusan buruh ini, Kapolres Bengkalis AKBP Aloysius Supriyadi langsung turun memimpin pengamanan.
Kapolres menyebutkan sebanyak 100 personel gabungan diturunkan oleh untuk mengamankan aksi itu."Personel Gabungan baik dari polsek Mandau, polsek Pinggir dan juga BKO dan beberapa anggota polres Bengkalis langsung kita turunkan. Pengamanan ini merupakan tugas dan tanggung jawab pihak kepolisian, "ujar Kapolres.(sus)