Masih Dirawat Intensif di RS Evarina
PANGKALAN KERINCI (HR)- Korban kecelakaan kerja di Pabrik Kelapa Sawit PTInti Indo Sawit V, Kecamatan Pangkalan Kerinci masih dirawat di ruang ICU RS Evarina. Meski patah kaki kanannya sudah dioperasi dan dipasang pen, namun masih membutuhkan perawatan intensif hingga kesehatannya pulih.
Hal ini dikatakan Humas PT IIS Supriono, Rabu (29/7) melalui telepon seluler.
"Sekarang masih di rawat di ruang ICU, kemaren sudah dioperasi dan dipasang pin," kata Supriono.
Supriono mengatakan, kecelakaan kerja tersebut akibat kelalaian karyawan, tali selig loading ram putus akibat menarik beban terlalu berat.
"Sesuai aturan sekali tarik lima loading ram, namun dalam kasus ini sekali tarik tujuh loading ram. Ini kelalaian karyawan," terang Supriono.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, operator loading ram Waldes Galingging menderita patah kaki bagian kanan akibat tali seling putus dan menghantam kakinya.
"Dinas Tenaga Kerja sudah meneliti kasus ini, kita tunggu dulu hasilnya bagaimana," terang Supriono.
Ia menjelaskan, biaya berobat untuk korban kecelakaan kerja ini ditanggung oleh pihak BPJS Tenaga kerja, dan piahak perusahaan membantu proses administrasi. Namun demikian, belum ada kepastian bagaimana masadepan Waldes Galingging, apakah setelah sehat nanti masih bisa bekerja di posisi semula atau harus bekerja ditempat lain atau bahkan kehilangan pekerjaan.(lam)