Pantai Marina Belum Kantongi Izin
DUMAI (HR)-Pantai Marina Dumai yang terletak di Kecamatan Medang Kampai terindikasi belum memiliki izin pariwisata dari instansi pemerintah setempat. Kendati demikina, sudah diresmikan oleh Dinas Pariwisata bersama mitra.
Ironisnya, belum lama diresmikan, pantai yang terletak berdekatan dengan rumah pribadikan Walikota Dumai Khairul Anwar itu sudah memakan korban jiwa yang tak lain adalah pengelola Pantai Marina Zulfadli Karim, sekaligus Direktur BUMD Pembangunan Dumai.
Untuk mengembangkan objek pariwisata Pantai Marina ini, Dinas Pariwisata dengan PT. Dumai Marina Bahari baru sebatas penjajakan kerjama sama. Lantaran kepala Dinas Pariwisata Taufik Ibrahim, tersandung masalah hukum, kerjasama itu urung dilaksanakan hingga akhirnya melahirkan izin pariwisata.
Kemudian mengenai masalah memakan korban, seorang warga jalan Paus, Kelurahan Pangkalan Sesai, Ahad (19/7) lalu, meninggal dunia, usai kendaraan Jetski yang ia gunakan terbalik di kawasan wisata pantai Marina Dumai.
Diduga korban tenggelam lantaran tidak menggunakan pelampung, sedangkan istri dan anaknya berhasil selamat. Informasi yang dirangkum dari kepolisian, korban ini bernama Zulfadli (45). Ia juga Direktur BUMD Dumai ini tak berhasil selamat dalam kecelakaan Jeski yang ia kemudikan.
"Kecelakaan ini pada Sabtu petang lalu sekitar pukul 16.30 WIB, di kawasan wisata pantai Marina Dumai. Korban menaiki jetski bertiga dengan istri dan anaknya," sebut Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Bimo Ariyanto, kepada sejumlah awak media.
Sebelum kejadian, almarhum Zul berangkat dari Pela-buhan H Abu Dumai menggunakan jetski menuju pantai Marina, bersama istri dan anak nya. Saat itu korban tidak menggunakan Let Jaket (pelampung), sementara istri dan anaknya menggunakan Let Jaket.
Sesampainya di pantai Marina, korban terlihat melaju dengan kecepatan tinggi hingga akhirnya terjatuh.(zul)