Ribuan Wisatawan Terjebak di Bali
DenPasar (HR)- Maskapai penerbangan internasional, Jetstar dan Virgin Australia, membatalkan penerbangan dari dan menuju Denpasar, Bali, akibat abu vulkanik Gunung Raung, Jawa Timur. Ribuan wisatawan asing pun terlantar akibat pembatalan itu.
Gunung berapi ini berada sekitar 150 km di sebelah barat bandara Denpasar, Bali. Ini merupakan bandara utama bagi wisatawan asing menuju Bali.
Dilansir Guardian, Jumat (10/7), pembatalan dilakukan hari ini hingga tiga hari ke depan. Mengikuti pembatalan di beberapa hari pertama di bulan Juli, setelah Gunung Raung meletus pada 2 Juli lalu.
Seorang Juru Bicara maskapai Virgin mengatakan sulit untuk memprediksi kondisi cuaca di wilaya itu saat ini. Mereka tetap menutup mata pada situasi dan mengikuti saran dari Volcanic Ash Advisory Centre yang berbasis di Darwin.
Dewan Asuransi Australia menyarankan wisatawan untuk mengonfirmasi rincian kompensasi atau peraturan alternatif kebijakan asuransi perjalanan mereka.
Turis Inggris, Victoria Welsby, mengatakan ada sekitar 1.700 wisatawan yang telantar di Bali karena pemabatalan penerbangan.
“Jadi sekarang kami duduk diam. Kami tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Semua waktu kami habis di sini, sementara kami harus membayar akomodasi dan makanan,” kata Victoria.
“Kami berada di bawah dilema yang besar. Perusahaan asuransi tidak akan membatu karena mengklaim bahwa ini adalah bencana alam,” tambahnya.
Pria Melboune, Carthy, mengatakan bahwa ia diberitahu penerbangan pulang dari Bali Jumat ini telah dibatalkan, setidaknya sampai hari Senin (13/7).
“Wisatawan lain diberitahu penerbangan mereka bisa ditunda sampai 23 Juli.Kami sudah di sini selama dua minggu, dan biaya akomodasi berubah menjadi tiga kali lipat. Liburan fantastis sekarang memiliki akhir cerita yang benar-benar buruk," ujar Carthy.
Maskapai penerbangan Jetstar dan Virgin mengatakan akan ada penerbangan tambahan antara Australia dan Bali setelah kondisi membaik. Pelanggan Virgin dapat mengubah pemesanan untuk penerbangan lain dalam waktu 14 hari tanpa biaya tambahan atau menerima kredit perjalanan penuh.
Wisatawan New Zealand ke Bali Tertunda
Sementara, dilansir TVNZ, sebuah penerbangan New Zealand Air menuju Bali besok sore akan tertunda. Maskapai NZ245 dijadwalkan berangkat dari Auckland pukul 4.30 pm waktu setempat, Sabtu (11/7).
Kemudian dijadwal ulang untuk keberangkatan pada pukul tiga pagi hari Minggu 12 Juli 2015 jika cuaca dan abu erupsi yang memungkinkan. Penerbangan kembali ke Selandia Baru pun juga berpengaruh.
Sejak Gunung Raung Erupsi sejak 2 Juli lalu, membuat maskapai penerbangan nasional dan internasional terganggu. New Zealand Air, maskapai penerbangan negeri Kiwi itu telah menunda penerbangan ke Bali.
Jetstar dan Virgin Australia juga mengeluarkan update penerbangan tergantung pada situasi terkini. Jetstar sejauh ini tidak dapat mempertimbangkan penumpang dari Bali karena tidak ada ketersediaan pesawat di sana. (ant/ivi)