BENGKALIS (HR)-Siapapun pasti ingin tinggal di rumah milik sendiri. Namun, karena keterbatasan ekonomi,  tentu tak semua  orang bisa mewujudkan keinginan itu. Hal itu juga yang berlaku pada Darmila, warga Desa Tenggayun, Kecamatan Bukit Batu.

Akibat ketidakmampuan itulah, wanita yang sehari-hari bekerja sebagai penakik getah (karet) ini, bersama anaknya, selama bertahun-tahun cuma bisa menumpang di rumah keluarga dekatnya.

Karena itu, Darmila tak bisa menyembunyikan rasa senangnya saat menerima kunci bantuan RSLH yang dibangun Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman tahun 2014 yang diserahkan langsung Herliyan, pada 31 Maret 2015 lalu di Desa Tenggayun.

“Terima kasih Pak Bupati. Terima kasih Pak Herliyan. Bantuan RSLH ini sangat berarti bagi saya dan keluarga," ujar Darmila dengan mata berkaca-kaca sebagaimana disampaikan Kabag Humas Setdakab Bengkalis, Johansyah Syafri kepada wartawan, Kamis (9/70).

Meskipun ceritanya sedikit berbeda, hal serupa juga dialami Abu Bakar, warga Desa Pedekik, Kecamatan Bengkalis. Bedanya, bersama istri dan keempat  anaknya, pria yang berpenghasilan tidak tetap ini sudah punya rumah sendiri. Tapi, katanya, kondisinya sangat memprihatinkan. Tak layak huni.

Karena itu dan sebagaimana juga Darmila, Abu Bakar pun tak bisa menyembunyikan rasa gembiranya ketika menerima kunci bantuan RSLH ini dari Bupati Bengkalis bersama 44 warga Kecamatan Bengkalis lainnya pada Jum’at, 17 April 2015 dalam sebuah acara di Desa Pangkalan Batang.

“Terus terang, kalau mengharapkan penghasilan, sampai kapan pun saya tidak akan pernah bisa membangun rumah seperti bantuan yang diserahkan Pak Bupati ini”, ungkap Abu Bakar, dengan jujur.

Darmila dan Abu Bakar hanya merupakan 2 contoh dari 2.648 RTM yang telah menerima dan mengaku sangat terbantu dengan adanya program bantuan RSLH gratis Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang dimulai sejak tahun 2011. Baik itu yang dilakukan Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman, maupun Dinas Perikanan dan Kelautan serta Dinas Sosial.

Seperti diketahui, dalam lima tahun terakhir (2011-2015), Pemkab Bengkalis melalui Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman secara berkelanjutan memberikan bantuan RSLH gratis bagi Rumah Tangga Miskin (RTM).

“Sejak program ini dimulai tahun 2011 hingga tahun 2014, RSLH yang sudah dibangun dan diserahkan pada RTM yang berhak menerimanya sebanyak 2.400 unit, atau 80 persen dari target 3.000 unit. Sedangkan sisanya 600 unit lagi atau 25 persen, akan dituntaskan pembangunannya pada tahun 2015,” jelas Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh dalam berbagai kesempatan.

Selain melalui Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman, pengadaan RSLH juga dilakukan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan. Yaitu melalui program penataan kawasan pemukiman masyarakat pesisir (nelayan). Program ini juga dimulai sejak tahun 2011 dan juga merupakan bagian dari salah satu program prioritas yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Meskipun secara umum program melalui Dinas Kelautan dan Perikanan ini bertujuan agar kawasan pemukiman nelayan memenuhi standar hidup yang layak. Namun sebenarnya inti dari program ini adalah untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan para nelayan yang ada di daerah ini. (man)