Agam Sediakan 22 Jalur Alternatif Atasi Kemacetan
Lubuk Basung (HR)-Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyediakan sebanyak 22 unit jalur alternatif untuk mengatasi kemacetan saat arus mudik dan balik pada Idul Fitri 1436 Hijriyah.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Agam, Maryunis di Lubuk Basung, Rabu (8/7), mengatakan, 22 unit jalur alternatif ini berada di Agam wilayah timur sebanyak 19 unit dan Agam wilayah barat sebanyak tiga unit.
Ia menambahkan, jalur alternatif yang disediakan ini untuk mengatasi kemacetan arus trasportasi dari Kota Padang Panjang menuju Kota Bukittinggi melalui Koto Baru dan keluar di beberapa titik Kecamatan Canduang dan Baso.
Kemudian Padang Panjang menuju Kabupaten Pasaman melalui Sitingkai Palupuh. Selain itu, Kota Pariaman menuju Lubuk Basung Kabupaten Agam melalui Sungai Geringging.
Ia mengatakan, jalan alternatif ini juga dilengkapi dengan petunjuk jalan, sehingga penguna jalan tidak tersesat saat melewati jalan itu.
"Petunjuk jalan ini, telah mulai dipasang pada Rabu (8/7) sampai Minggu (12/7)," katanya.
Maryunis mengimbau kepada warga disepanjang jalan alternatif agar tidak memakirkan kendaraan mereka di badan jalan, karena ini dapat mengakibatkan kemacetan di daerah itu.
Pada Idul Fitri 1436 Hijriyah, terjadi peningkatan arus mudik sekitar delapan parsen dari tahun sebelumnya.
Dalam melakukan pengamanan transportasi, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Agam mengerahkan sebanyak 40 personel. (ant/ivi)