32 Jenazah Korban Hercules Belum Teridentifikasi
MEDAN (HR) – Tim Disaster Victim Identification Bidokkes Polda Sumut hingga kemarin masih mengindeitifikasi 32 jenazah korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 TNI-AU.
Di Posko Ante Mortem RS Bhayangkara Brimomdasu jalan KH Wahid HAsyim Medan yang dijadikan posko setelah dipindah dari RSUP Adam Malik Medan, pihak DVI masih menunggu keluarga yang kehilangan atau yang menjadi korban jatuhnya pesawat naas tersebut untuk dicocokkan dengan korban termasuk tes DNA.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Kombes Pol Didiet Setioboedi mengatakan, mengenai 32 kantung jenazah yang masih dilakukan pemeriksaan DNA oleh tim Disaster Victim Identifikasi (DVI) yang merupakan potongan-potongan tubuh.
Dimana bisa jadi, dari 119 jenazah yang telah di pulangkan tersebut itu merupakan bagian-bagian dari 32 kantung jenazah tersebut.
“32 kantung tersebut masih dilakukan pemeriksaan oleh tim DVI. Sebab, bisa saja dari potongan-potongan tersebut merupakan milik dari 119 yang telah dipulangkan kepada pihak keluarga,” ungkap Kombes Didiet Setioboedi, hari ini.
Dikatakan, saat ini pihaknya masih menunggu kedatangan para keluarga korban Hercules serta juga warga sekitar lokasi kejadian yang merasa memiliki saudara ikut menjadi korban untuk melaporkan ke posko Ante Mortem Bhayangkara.
“Yang merasa memiliki saudara bisa datang ke RS Bhayangkara,” katanya, hari ini.
Menurut Kombes Pol Didiet Setioboed dipindahkannya posko Ante Mortem dari Rumah Sakit Umum Pusat Adam Malik karena proses 119 jenazah telah diambil dan di pulangkan kepada pihak keluarga.
“Sudah 119 jenazah yang telah teridentifikasi dan telah dipulangkan kepada pihak keluarga. Dimana, tim DVI sudah selesai melakukan identifikasi jenazah dan telah mengambil DNA sehingga posko sudah bisa dipindahkan. Warga yang merasa memiliki saudara dan memiliki identitas bisa melapor ke posko Bhayangkara,” tuturnya.
Dia menyebutkan tujuan dari pemindahan posko Ante Mortem ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk menerima laporan-laporan dari pihak keluarga dan warga sekitar terkait korban-korban dari jatuhnya Hercules tersebut.
“Jadi posko Ante Mortem di RS Bhayangkara ini tujuan untuk menerima laporan-laporan keluarga korban dan warga sekitar mengenai korban dari pesawat HerculellsdlddHercules tersebut yang saat ini masih ada 32 kantung jenazah yang masih dilakukan pemeriksaan oleh DVI,” sebutnya.(wol/ivi)