SELATPANJANG (HR)-Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, melalui Sekdakab H Iqaruddin, merasa bangga karena pelayanan perkantoran selama bulan pusa, tetap berjalan sebagaimana mestinya.

Para pegawai masuk dan pulang kantor sesuai waktu yang ditentukan. Sehingga seluruh pegawai tetap memberikan pelayanan yang dibutuhkan.

Memang diakui, selama bulan puasa ini, tentu saja stamina para pegawai tidak sekuat stamina ketika tidak berpuasa. Namun demikian dalam pelaksanaan ibadah puasa tersebut tidak dijadikan alasan untuk bermalas-malasan atau tidak melakukan kewajiban. Bulan puasa justru lebih memfokuskan diri untuk melaksanakan tugas.

Berbeda dengan hari biasanya kadang pegawai juga harus memikirkan, minum dan makannya. Sehingga selama menjanlankan puasa ini, kita melihat pegawai cukup konsentrasi dalam melaksanakan berbagai aktivitas dan tanggungjawab sesuai dengan kepercayaan yang diberikan oleh atasan terhadapnya.

Demikian diungkapkan Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, H Iqaruddin, kepada Haluan Riau di Selatpanjang Minggu kemarin.

Iqaruddin mengatakan, berharap kepada seluruh pegawai negeri yang bertugas di Kepulauan Meranti, agar tetap melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sebagai bagian dari ibadah. Bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat itu bagian dari ibadah. Karena dengan pekerjaan kita atau pelayanan kita maka masyarakat terbantu.

Urusan masyarakat yang membutuhkan kehadiran pemerintah kabupaten dalam berbagai sendi kehidupan mereka, itu menjadi sebuah berkah yang dapat dirasakan masyarakat. Untuk itu, pemerintah sebagai abdi negara adalah pelayan bagi seluruh masyarakat.

Pegawai negeri bukanlah orang yang harus dilayani, tapi mereka adalah para pelayan bagi masyarakat. Untuk itu, kata Iqa, sapaan akrab mantan Asisten 1 itu, lakukanlah tugasmu dengan sepenuh hati, sehingga kehadiran pemerintah dalam kehidupan masyarakat menjadi sebuah kebanggan tersendiri.

Terutama dengan kehadiran kabupaten di Meranti akan menjadi berkah yang yang tidak terhingga dibanding dengan kondisi sebelumnya harus berangkat ke Bengkalis untuk segala keperluan dinas.

Diakhir bincang-bincangnya mengatakan, pelaksanaan tuga pemerintahan yang baik atau pelaksanaan tugas pelayanan yang baik tetap akan mendapat penilaian dari atasan.

Demikian sebaliknya, sehingga seorang PNS hendaknya tetap bekerja profesional dan patuh terhadap aturan yang ada.
"Reward bagi pegawai yang berprestasi, dan punisman bagi pegawai yang nakal, akan terus dilakukan seiring dengan perjalanan waktu,”imbuh dia.***