PEKANBARU (HR)-Mendekati lebaran, pedagang musiman kian menjamur di jalan-jalan protokol dalam Kota Pekanbaru, seperti di Jalan HR Soebrantas, bahkan pedagang nekat berjualan hingga ke badan jalan.

Walikota Pekanbaru, Firdaus menginstruksikan Tim Yustisi bertindak tegas kepada para pedagang yang membandel tetap berjualan di badan jalan. walikota tidak akan memberikan penangguhan sampai lebaran kepada pedagang kaki lima (PKL) tersebut untuk mencari nafkah, terlebih lagi PKL yang berjualan di trotoar Jalan HR Soebrantas juga merupakan jalan lintas angkutan lebaran.

Menurut Walikota, hal itu jelas harus ditertibkan karena lebih banyak mudaratnya tidak hanya pedagang tetapi juga terhadap pengguna jalan yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan. "Dalam rapat Muspida sudah saya katakan,  PKL yang ada berjualan di badan jalan terutama di Jalan HR Soebrantas itu harus ditertibkan," tegas Firdaus.

Tim Yustisi harus melakukan penertiban, terutama terhadap pedagang kambuhan yang menjamur jelang lebaran.

Apalagi, tempat-tempat yang dapat membahayakan pengendara dan pedagang itu sendiri. "(Pedagang) Itu harus ditertibkan. Jangan sampai malah membahayaka dirinya dan pengguna jalan," ujarnya.

Walikota mengharapkan kepada Dirlantas Polda Riau beserta Dinas Perhubungan agar mengamankan kendaraan bertonase besar tidak lagi melewati Jalan HR Soebrantas seperti truk balak dan sebagainya."Terkecuali truk pembawa sembako. Minimal H-7 kendaraan berat tak boleh lagi masuk di jalan tersebut," pungkas Wako. (rud)