Warga Keluhkan Proyek Tambal Sulam Jalanas
TELUK KUANTAN (HR)-Salah seorang warga Zulman mengeluhkan perbaikan tambal sulam jalan nasional Teluk Kuantan-Lubuk Jambi. Pasalnya, jalan yang rusak parah lain pula jalan yang dibongkar.
"Ada beberapa titik jalan yang cukup parah dibiarkan berlobang sampai dalam," keluhnya. Kerusakan jalan di Kuansing murni disebabkan tingginya angkutan batubara yang melebihi tonase.
"Kita heran mengapa muatan mobil batu bara dibiarkan melambung tinggi-tinggi dan melebihi tonase jalan, akibatnya pengendara yang dirugikan menikmati jalan rusak," ujarnya.
Kalau dibandingkan dengan pekerjaan jalan nasional di Sumbar jauh lebih bagus. Mengapa jalan ditempat di Riau dikerjakan kurang rapi. Di Sumbar jalan yang bergelombang langsung dibongkar dan dibangun beton.
"Pekerjaan tambal sulam jalan Nasional di Kuansing juga sangat buruk dan tidak rata, sebaiknya kontraktornya belajar ke Sumbar agar di Riau ini bagus," katanya.
Pantauan pada ruas Lubuk Jambi-Teluk Kuantan, sejumlah titik yang rusak dan parah masih dibiarkan. Ini dapat dilihat pada jalan di Petapahan Gunung Toar dan Ciberlin Kari. (rob)