DUMAI (HR)- Kebakaran hebat terjadi di Kota Dumai. Dalam waktu sekejap 10 rumah petak di Gang Maju, Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur, Jumat (12/6) tengah malam atau Sabtu (13/6) dini hari ludes jadi abu.

Musibah naas itu tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja pada peristiwa kebakaran itu, Noval (27) nyaris terbakar saat hendak menyelamatkan adiknya yang bernama Zara (12) yang tengah tertidur di dalam rumah kontrakan tersebut.

Aksi penyelamatan yang dilakukan Noval terhadap adiknya tersebut sangat berani dan nekat bak tayangan di film horor. Pasalnya ia menerobos api yang tengah mengganas melahap isi rumah.

"Saat itu api baru menjalar ke rumah saya, adik saya masih berada di dalam rumah. Tanpa saya berfikir panjang saya langsung menyelamatkan adik saya," ungkap Noval.

Sebelumnya, Noval bersama kedua orang tuanya dan juga tiga orang adiknya tengah tertidur lelap di dalam rumah kontrakan yang berukuran 3×4 meter tersebut. Di saat itu, Noval sekeluarga mendengar suara ribut di depan rumahnya.

Di saat dirinya ingin menyelamatkan ijazah sekolahnya dan juga adik-adiknya yang tertinggal di dalam rumah, api sudah menjilat tempat tinggalnya. Bahkan dirinya dilarang warga dan juga keluarganya untuk masuk untuk menyelamatkan dokumen penting tersebut.

"Saya kira tadi ada warga yang berkelahi, tidak taunya di depan rumah api sudah besar. Sayapun langsung lari keluar dan membangunkan seluruh orang yang berada di dalam rumah, saya juga dilarang masuk, tapi saya ingin menyelamatkan adik di dalam," jelasnya.

Dijelaskan Noval, pada saat itu, api berawal di salah satu 5 rumah petak yang berada di depan rumahnya. Bahkan pada saat itu dirinya tidak mengetahui penyebab kebakaran tersebut.

Ayah Noval yang akrab disapa Ambo (50) juga menjelaskan, di saat kejadian dirinya baru tertidur dikarenakan dirinya baru pulang dari pengajian persatuan kampungnya sekitar pukul 23.30 WIB.

“Tidak ada yang bisa saya selamatkan, kecuali becak motor yang saya gunakan untuk menjahit keliling dan juga pakaian yang ada di badan kami seluarga,” ujarnya yang saat itu hanya memakai celana panjang dan juga kaos dalam.

Saksi lainnya mengungkapkan kejadian tersebut akibat kompor gas meledak. Salah seorang penunggu rumah yang tetrbakar tersebut sudah mematikan kompor ketika baru selesai memasak. Namun, tanpa disadarinya api belum benar-benar padam, dan hal itu memicu ledakan kompor.

Dari tempat kejadian tersebut, terlihat beberapa unit mobil pemadam kebarakan dari BPBD Kota Dumai, PT Pertamina, dan juga dari PT Cevron dikerahkan untuk melakukan pemadaman pemukiman yang padat tersebut dan dibantu pihak kepolisian Polres Dumai untuk mengamankan tempat kejadian.

Hingga pukul 02.00 WIB dini hari, api sudah dapat dikendalikan oleh petugas Damkar yang turun kelokasi, penyebab kejadian tersebut belum diketahui masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian, dalam kejadian tersebut sampai saat berita ini diturunkan tiada korban jiwa.

Di tempat terpisah, Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Bimo Ariyanto, membenarkan peristiawa kebakaran rumah petak sebanyak 10 unit di Gang Maju, Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur tersebut.
Polres belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran. Saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan di lokasi kebakaran dari sejumlah saksi.***