Ramai Warga Luar Kota Ziarah ke Kuburan
Jelang bulan suci Ramadan, Pulau Bengkalis mulai ramai dikunjungi para peziarah dari luar daerah. Di antaranya, datang dari beberapa kota besar seperti Jakarta dan lainnya. Mereka sengaja datang ke Bengkalis, untuk berziarah ke makam sanak saudara yang ada di pulau tua ini.
Ziarah ke makam jelang puasa Ramadan memang sudah menjadi tradisi sejak lama di Bengkalis, bukan hanya di Bengkalis tapi juga di beberapa daerah di tanah air. Di beberapa lokasi pemakaman umum biasanya akan dipadati para peziarah, dan saat itu akan muncul pendagang dadakan yang menjual bermacam jenis bunga dan air pecung untuk ditabur dan disiramkan ke atas kuburan.
Sayang, beberapa lokasi pemamakan umum di Bengkalis terlihat kurang bersih. Padahal, sudah ada intansi yang ditunjuk untuk mengelola, yakni Dinas Sosial. Anggaran dan petugas untuk menangani hal-hal yang berkaitan dengan kebersihan lokasi pemakaman juga sudah disiapkan.
"Usah jauh-jauh, pemakaman umum Taman Kota Layu saja yang berada di tengah kita (Kelurahan Rimbas) terlihat kurang terawat. Padahal, ada anggaran dan petugas yang berkewajiban untuk menjaga dan merawat agar senantiasa bersih dan indah,” kata Ketua DPRD Heru Wahyudi, Minggu (7/6).
Menyadari ramainya yang datang dari berbagai daerah sementara kondisi pemakaman kurang terawat, maka warga sekitar Taman Makam Kota Layu, melakukan gotong royong membersihkan kuburan.
"Kita tidak salahkan petugas yang membersihkan kuburan ini, tapi bagaimana pengawasan yang dilakukan oleh SKPD terkait terkait hal-hal semacam ini. Inikan menjadi tugas dan tanggungjawab dinas bersangkutan,” ujarnya.
Pemkab Bengkalis kata Heru sudah cukup membantu dengan mengalokasikan anggaran dan menempatkan petugas kebersihan di tempat-tempat pemakaman umum. Sayangnya, mereka yang bertanggungjawab tidak menjalankan tugas sebagaimana mestinya.
"Tadi ssaya cuba telfon pejabat di Dinas Sosial yang bertanggungjawab soal ini, tapi tak diangkat, saya sms-pun tak dibalas. Saya mita pak Bupati mengevaluasi pejabat seperti ini, kinerjanya tak maksimal,” ujar Heru.
Memang kata Heru tidak semua kuburan atau pemakaman umum yang kurang terawat, sebagian tertata dan dibersihkan dengan baik. Seperti di pemakaman umum masjid Kuning dan beberapa pemakaman umum lainnya.***