BENGKALIS (HR)- Dalam rangka operasi patuh 2015 ini, jajaran Polres Bengkalis melalui tim gabungan Satlantas dengan kerjasama Polsek Bukit Batu, bukan hanya melakukan penertiban pengguna  jalan raya, namun kali ini berhasil mengungkap peredaran narkoba di wilayah hukum Kabupaten Bengkalis.

Kronologis kejadian, pada hari Rabu (3/6) kemarin, sekira pukul 16.30 WIB, tepatnya di jalan Jenderal. Sudirman, depan Mapolsek Bukit Batu, tim gabungan ini ketika melaksanakan  razia, telah mengamankan satu unit mobil, merk Suzuki Grand Vitara, bernopol? B 2689 DI yang di kendarai seorang laki laki, memiliki tato burung merak di tangan kiri dan harimau di tangan kanan bernama Ayang (43), lantaran didalam mobilnya terdapat narkotika ?jenis sabu dan pil ekstasi jenis ?happy five? berjumlah 11 papan (110 butir).

Demikian yang disampaikan Kapolres Bengkalis AKBP A. Supriyadi, Kamis (4/6), bahwa laki laki etnis Cina yang telah ditetapkan sebagai tersangka tersebut, aktifitas sehari hari sebagai sales kosmetik dan barang harian di Jalan Tandun, Gang Sakura, Kota Bengkalis. Sedangkan, ketika dilakukan penangkapan setelah diketahui didalam mobil terdapat obat obatan terlarang, di akuinya, mobil tersebut merupakan mobil rental.

Barang bukti (BB), yang telah diamankan jalaran Polres Bengkalis ini, yang pertama ?bungkus sedang ( 1U ) yang diduga sabu, seharga Rp. 6 juta, dalam mobil, disimpan di dompet kaca mata, lalu pil ekstasi jenis ?happy five? berjumlah 11 papan (110 butir), dengan total harga pil keseluruhan Rp. 5.500 juta, diakuinya dibeli dari warga Pekanbaru bernama Ahok, selanjutnya ditemukan bong dan pipet (alat hisap sabu), yang diketahui masih ada sisa pakai, serta? ?1 ( satu ) unit  HP merek OPPO warna putih dan 4 kotak kecil obat kuat dari Malaysia seharga Rp.1.200 juta.

"Dari ?hasil pemeriksaan sementara, sabu-sabu dan pil ekstasi tersebut berdasarkan pengakuan tersangka untuk konsumsi sendiri oleh tersangka, sampai saat ini tersangka dan sejumlah barang bukti, telah kita amakan dimapolres Bengkalis untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut?," tutup Kapolres. (man)