Dani: Program Penyelamatan Kelapa Tetap Dilanjutkan
TEMBILAHAN (HR)-Meskipun Dana Bagi Hasil untuk kabupaten Indragiri Hilir dipangkas sebesar Rp280 miliar, namun program berhubungan langsung kepada masyarakat di Negeri Seribu Parit ini tetap akan dilanjutkan. Diantaranya penyelamatan kebun kelapa.
Seperti yang disampaikan Ketua DPRD Inhil Dani M Nursalam, bahwa semua program seperti infrastruktur tidak akan ditunda, terutama penyelamatan kebun kelapa petani. ''Seperti penyelamatan kebun tidak kita pending, tetap dilanjutkan di APBD Murni tahun ini,'' tukas Dani, Rabu (3/6).
Sementara untuk program-program yang terpaksa ditunda akibat pemangkasan DBH tersebut, dikatakan Politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini, diantaranya seperti kegiatan sosialisasi dan pelatihan-pelatihan.
Karena program penyelamatan kebun kelapa tidak terganggu sama sekali, maka Dani mengingatkan kepada Dinas Perkebunan Inhil segera melakukan penyelamatan kebun kelapa, mengingat APBD telah disahkan pada November 2014 lalu.
''Kita minta segera dilaksanakan program-program tersebut, kita tidak ingin lagi alasan terkendala kondisi alam seperti tahun-tahun sebelumnya,'' tukas Dani. (grc/aag)
