Penyidik Diminta Pertajam Alibi dalam Usut Pembunuhan di Desa Tambang
.jpg)
Riaumandiri.co - Kasus pembunuhan tragis Lisma Dona Riasta (43) di Dusun Kampung Lintang, Desa Tambang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, memasuki babak baru. Kapolres Kampar yang baru menjabat, AKBP Mirhadi M, turun langsung ke lokasi kejadian dan memimpin penyelidikan di lapangan pada Sabtu (19/5).
Lisma ditemukan tewas dengan luka parah di kepala pada Minggu (23/2). Ia diduga menjadi korban perampokan disertai kekerasan di rumahnya sendiri. Hampir dua bulan berlalu tanpa titik terang, Kapolres Kampar menunjukkan keseriusannya dalam menuntaskan kasus tersebut.
"Saya ingin semua pihak yang terlibat bersatu padu dan berkomitmen untuk mengungkap kasus ini secepat mungkin," tegas AKBP Mirhadi dalam briefing bersama tim penyidik dan Kanit Reskrim Polsek Tambang di lokasi kejadian.
Dalam pengarahan itu, Kapolres memerintahkan penajaman alibi terhadap sejumlah saksi kunci. Fokus penyelidikan mengarah pada satu perempuan teman korban, dua tetangga laki-laki, dan satu pria yang diduga merupakan kekasih korban.
"Kita harus tajam dalam menganalisa perilaku dan rutinitas orang-orang terdekat korban," tegasnya lagi.
Selain pendekatan investigatif, Kapolres juga menekankan pentingnya pendekatan sosial. Ia meminta jajarannya aktif menjalin komunikasi dengan keluarga dan warga sekitar demi menggali informasi tambahan yang mungkin belum terungkap.
AKBP Mirhadi juga bertemu langsung dengan kakak dan adik korban, menyampaikan belasungkawa serta dukungan moral kepada keluarga.
"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus ini dan menghukum pelakunya," ujarnya penuh empati.
Di tempat kejadian perkara, tepatnya di dapur bagian belakang rumah korban, Kapolres memimpin doa bersama. Ia mengajak keluarga untuk tetap kuat dan kooperatif dalam membantu proses penyelidikan.
Kepada keluarga, Kapolres juga membuka jalur komunikasi langsung untuk penyampaian informasi atau keluhan. "Keluarga korban bisa menghubungi saya kapan saja jika ada informasi penting, sekecil apapun itu," pungkasnya.
Keluarga Lisma menyambut positif langkah yang diambil Kapolres dan mendoakan kelancaran penyelidikan tim Polsek Tambang dalam menuntaskan kasus ini.
Berita Lainnya
- Pj Sekda Ramlah Lantik Dua Pj Kades di Kampar Kiri
- 7 Pejabat di Kemenag Kampar Dilantik
- Sita 13,82 Gram Sabu, Polres Kampar Tangkap Pengedar di Perumahan Elite
- Petugas Sita 9 Handphone dari Warga Binaan di Lapas Bangkinang
- Pengedar dan Pemakai Sabu di Air Tiris Ditangkap
- Anggota DPRD Kampar Mutia Soroti Kendaraan Tonase Berat Merusak Jalan