Direncanakan Usai Lebaran, Pemko Gratiskan Parkir di Toko Ritel

Riaumandiri.co - Pemko Pekanbaru merencanakan menggratiskan jasa pelayanan retribusi parkir di setiap minimarket maupun di tempat ritel.
Hal ini diungkapkan Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar, ia mengatakan setiap minimarket yang gratis parkir akan dikenakan pajak parkir.
"Kemungkinan habis lebaran, kita sudah lakukan pembahasan, namun ada beberapa yang perlu kita siapkan," katanya, Senin (24/3).
Pemko Pekanbaru nantinya akan menyurati pihak minimarket untuk implementasi gratis parkir buat masyarakat nantinya.
"Kita tekankan ingin meringankan beban masyarakat, namun tentunya pemerintah tetap dapat pendapatan dari pajak, maka jatuhnya mereka membayar pajak parkir," katanya.
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho sebelumnya juga telah menegaskan bahwa kebijakan menggratiskan tarif parkir di minimarket ini dapat menertibkan lalu lintas yang ada dan meringankan beban masyarakat.
"Memang tampak kecil, tetapi dampaknya besar. Banyak ibu-ibu mengeluh, parkir hanya Rp2.000, tetapi jika berpindah tempat, harus membayar lagi. Dalam sehari bisa mencapai Rp50 ribu, bahkan Rp100 ribu," kata Wali Kota Agung Nugroho beberapa waktu silam.
"Kami ingin mengembalikan aturan parkir di retail modern seperti semula yaitu tidak akan dikenakan biaya lagi," ucap Agung.
Selain itu, ia menyoroti maraknya pungutan parkir di berbagai lokasi, termasuk gang-gang kecil. Seharusnya, jalan-jalan kecil itu bebas dari parkir berbayar.
Agung juga menyebutkan bahwa penerapan tarif parkir sesuai Peraturan Wali Kota (Perwako) Nomor 2 Tahun 2025 telah mencapai 80 persen. Hampir seluruh tempat parkir menerapkan aturan tersebut di Pekanbaru kini.
Berita Lainnya
- Temuan Jasad Mengapung di Sungai Siak: Diduga Bunuh Diri
- Sejumlah THM di Pekanbaru Digerebek: Ingatkan Pengelola tak Beroperasi Selama Ramadan 1446 H
- Jalankan Perintah Presiden Prabowo, Pemko Bongkar Tiang Reklame di Jalan Riau
- Masrul Ali Dinilai Bohongi Publik Terkait Permohonan Eksekusi di PN Bangkinang
- 8 Unit Damkar Padamkan Diduga Gudang BBM di Rumbai
- Begini Kata Unri Soal Dosen Honorer yang Dirumahkan