Senangnya Anak Yatim Belanja Baju Lebaran Bersama Gubri Abdul Wahid

Senangnya Anak Yatim Belanja Baju Lebaran Bersama Gubri Abdul Wahid

Riaumandiri.co - Matahari mulai condong ke barat, meninggalkan bias jingga di langit senja. Ditengah kesibukannya, Gubernur Riau Abdul Wahid melancong ke Kota Dumai, mengajak anak yatim dan dhuafa belanja baju raya.


Suara riang anak-anak terdengar, wajah-wajah mungil itu berbinar. Senyumnya mengembang ketika tangan kecil tersebut menyentuh sehelai pakaian. Bagi mereka bukan sekadar kain biasa, tetapi juga harapan dan kebahagiaan.



Jelang Idul Fitri, tradisi berbagi semakin terasa. Salah satu momen yang paling dinanti anak-anak adalah ketika mereka diajak untuk memilih baju lebaran.


Bagi banyak orang, membeli baju lebaran mungkin sudah menjadi hal biasa. Namun, bagi anak-anak ini, sehelai pakaian baru bisa membawa kebahagiaan yang luar biasa.


Dikatakan Gubri Abdul Wahid, melihat senyum anak yatim dan dhuafa adalah momen yang tak ternilai harganya. Tepat sepuluh hari menjelang raya, ketika sebagian orang sibuk dengan persiapan pribadi, ada kebahagiaan tersendiri saat bisa membantu dengan mereka yang membutuhkan.


"Ya anak yatim ini kan orang tuanya enggak ada, tentu harus kita bantu dan kita urus supaya mereka merasa kehadiran kita. Sehingga mereka dia tidak kesepian, jadi sebenarnya bantuan ini bentuk kepedulian kita," ucapnya di Citimal Kota Dumai, Kamis (20/03/2025).


Ia berharap, kegiatan ini dapat memberikan semangat dan motivasi bagi anak-anak. Sehingga, kekurangan keluarga tidak harus membuat mereka berkurang semangat dalam menjalani hidup.


"Harapannya ini bisa memberikan semangat dan motivasi bagi mereka, bahwa kekurangan keluarga tidak harus membuat mereka tidak bersemangat," harapnya.


Diketahui, belanja baju raya bersama anak yatim dan dhuafa ini merupakan bagian program CSR  (Corporate Social Responsibility) PT Riau Petroleum. Direktur PT Riau Petroleum Husnul Kausarian, mengatakan bantuan tersebut dialokasikan untuk seribu anak yatim dan dhuafa di Provinsi Riau.


"Pada tahun ini setelah kita mencatatkan laba bersih, kita bisa menyisihkan untuk pelaksanaan program CSR dan ini adalah program terkait dengan santunan terhadap anak yatim dan dhuafa. Nah kita pada tahun ini dapat mengalokasikan untuk seribu anak yatim dan dhuafa di Riau," jelasnya.


Sementara itu, Rina (9), salah satu anak yatim tampak sumringah saat mengambil baju barunya. Tangannya yang mungil meraba kain lembut berwarna merah muda, matanya berbinar penuh rasa syukur.


"Cantik sekali bajunya, Kak. Awak mau pakai ini waktu Lebaran nanti," katanya polos, sambil menempelkan baju itu ke tubuhnya, seolah membayangkan dirinya mengenakan di hari kemenangan nanti.


Di sudut lain, Rizki (11) tampak tersenyum malu-malu saat memilih baju koko berwarna putih. Ia menggenggamnya erat, seakan tak ingin lepas.


"Keren kali, aku belum pernah punya baju koko sebagus ini. Nanti aku pakai buat shalat Id,"  singkatnya.



Berita Lainnya