RENGAT (HR)-Sepanjang lebih kurang tiga kilometer ruas jalan desa Barangan, kecamatan Rengat Barat hancur total dan kerusakan tersebut makin parah karena lubang besar yang dapat mengancam keselamatan pengguna jalan, terutama sepeda motor.

Kepala Desa Barangan Rosmawi, Minggu (31/5) mengatakan, kerusakan jalan ini cukup parah, sepanjang lebih kurang tiga kilometer dipenuhi lubang ukuran besar dan dalam. "Akibatnya setiap kendaraan kesulitan melintasi jalan desa, bahkan tak jarang masyakat pengendara sepeda motor terjatuh atau mengalami kecelakaan akibat jalan rusak," ujarnya.

Padahal sepanjang titik kerusakan tersebut, terdapat sedikitnya 72 KK warga Barangan yang sangat menggantungkan hidup dari akses jalan, karena memang hanya jalan itu yang menghubungkan desa Barangan dengan jalan Lintas Timur atau tak jauh dari jembatan Japura, Kecamatan Lirik.

Lebih jauh dikatakan, jalan desa Barangan diaspal tahun 2007 silam. Semenjak diaspal tak pernah ditingkatkan dan tak pernah mendapatkan paket pemeliharaan. "Akibatnya berawal dari kerusakan kecil kemudian melebar dan meluas, hingga sekarang semua badan jalan rusak total serta dipenuhi lubang besar," sebutnya.

Diungkapkan, pihaknya sering melaporkan kerusakan jalan ini mulai dari tingkat kecamatan hingga kabupaten melalui dinas dan instansi terkait.

Bahkan, lanjutnya, setiap tahun, desa selalu melaporkan kerusakan jalan ini ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Inhu. Tahun 2011 lalu sempat di-peching menggunakan alat berat kemudian dilapisi sirtu, namun upaya itu hanya bertahan selama beberapa bulan.

Selai susah dilintasi, jika musim hujan jalan ini dipenuhi air dan lumpur. Musim kemarau debu berterbangan ke dalam rumah warga, sehingga mengancam kesehatan. Diharapkan Pemkab melalui dinas dan instansi terkait segera memperbaiki. (rez)