Selama Ramadan 1446 H, Pemko Pekanbaru Mulai Gelar Pasar Murah

Selama Ramadan 1446 H, Pemko Pekanbaru Mulai Gelar Pasar Murah

Riaumandiri.co Operasi Pasar Murah mulai dilaksanakan di Kantor Pos Jalan Sudirman, Sabtu (1/3).


Operasi pasar tersebut digelar untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan menghadapi HBKN. Sesuai jadwal dari Badan Badan Pangan Nasional, kegiatan OP dapat dimulai dari 24 Februari hingga 29 Maret 2025.



Ada beberapa komoditas yang diprioritaskan dalam OP pangan murah tersebut. Lima komoditi itu di antaranya beras SPHP, minyakita, gula konsumsi, daging kerbau beku, dan bawang putih. Namun pantauan lapangan hanya terdapat beras dan minyak saja, untuk komoditas yang lain diketahui menyusul. 


Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Pekanbaru, Maisisco menyebutkan operasi Pasar murah dilakukan selain menjaga stabilitas harga pangan, juga mendekatkan harga pangan kepada masyarakat. 


"Artinya ini harga pangan yang mendekatkan kepada masyarakat, dan terkait dengan komoditi yang belum, InsyaAllah bertambah seiringnya waktu, seperti gula, cabai," ujar Maisisco. 


Sementara itu, Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Dinal Husna mengungkapkan untuk stok telur dan cabai masih menunggu stok dari BUMN. 


"Kita masih tunggu pasokan dari BUMN, tidak mungkin kita tunggu lengkap dulu kan baru dilakukan operasi Pasar," katanya. 


Menurutnya harga yang dijual pada operasi Pasar murah jauh dari harga eceran tertinggi. Seperti ia mencontohkan ada harga beras SPHP yang dijual Rp 12.300 per kg dari Rp 13.000 per kg. Sementara itu untuk minyakkita bisa mendapatkan harga Rp 14.000 dari harga HET Rp 16.000.


Setiap masyarakat yang ingin membeli hanya bisa mendapatkan dua pcs pangan dengan syarat hanya membawa kartu Tanda penduduk (KTP). 


"Hanya bawa KTP saja, dan bawa kantong belanja sendiri," ujar Dinal. 


Operasi Pasar ini diketahui  digelar di 7 titik di seluruh kantor pos yang ada di Kota Pekanbaru dan dibuka setiap hari.  "Kita buka setiap hari dan ada 7 titik lainnya, setiap hari sampai tanggal 29 Maret," katanya. 


Dengan adanya operasi Pasar murah ini, salah seorang warga, Anggi menilai program ini dapat membantu perekonomian masyarakat yang lagi sulit. 


"Terbantu alhamdulillah dengan adanya program ini," singkatnya.