Pemko Pekanbaru Nilai PT EPP Belum Maksimal

Riaumandiri.co - Pj Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat, menilai, kinerja PT Ella Pratama Prakasa (EPP) masih belum maksimal dalam mengatasi tumpukan sampah di tempat-tempat penampungan sementara atau TPS.
"Tapi memang kinerja PT EPP belum bisa memuaskan secara maksimal," ucapnya, Senin (17/2).
Namun jika dibanding di Bulan Januari 2025 lalu, Roni Rakhmat, mengakui, kini tumpukan sampah di TPS sudah jauh berkurang. Bahkan saat itu Pemko Pekanbaru juga terpaksa menetapkan status Darurat Sampah dari tanggal 15 hingga 21 Januari.
Untuk itu, ia terus mengingatkan ke PT EPP selaku operator sampah agar bekerja lebih maksimal guna mengatasi tumpukan sampah di TPS. "Kalau saya melihat ada tumpukan sampah, saya hubungi (operator), angkat tu," tutupnya.
Sebelumnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, juga sudah meminta PT Ella Pratama Prakasa untuk bekerja lebih ekstra guna membersihkan TPS dari tumpukan sampah. Pasalnya, tumpukan sampah kembali terjadi di sana sejak beberapa hari terakhir.
"Kita meminta kepada vendor (PT EPP) melakukan upaya-upaya ekstra segera mengatasi tumpukan ini," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala DLHK Kota Pekanbaru Iwan Simatupang, Rabu (12/2), kemarin.
Ia menyampaikan, dari pengawasan di lapangan ada beberapa titik yang tumpukan sampah melebihi kapasitas TPS.
Seperti TPS di Pasar Pagi Arengka, Jalan Soekarno-Hatta ujung, Jalan Siak 2, serta TPS di Jalan Lili. "Itu terjadi penumpukan sampah melebihi kapasitas TPS," ungkap Iwan.