Media Gathering 2025, EMP Grup Paparkan Program Kepedulian Masyarakat
Riaumandiri.co - “Ambiak ayia basuahlah tangan, kito mulai jo bismillah,” kata Datuak Bandaro memulai suapan pertama saat makan siang.
Ya, makan siang kami selepas salat jumat, (14/2). Konsepnya agak berbeda, kami ‘makan bajamba’ di Rumah Gadang Sungai Beringin. Terasa kental adat Minang, setiap orang duduk berempat, bersila.
Diatas meja, tersaji menu; rendang, ayam lado hijau, gulai pakis, teluar balado, ada juga keripik ubi yang menjadikan makan siang semakin ‘kriuk’.
Tak lupa, ada menu Parabuang; bareh randang, galamai, pisang. Makanan bagian ini menjadi pilihan penutup sehabis memakanan makanan yang di meja kecil tadi.
Makan siang ini menjadi agenda pertama dalam acara media gathering EMP Group 2025. Ada 49 wartawan dari Provinsi Riau yang diajak perusahaan eksplorasi hasil bumi itu ke Sumatera Barat (Sumbar).
Di Rumah Gadang ini, kami diceritakan asal muasal rumah tersebut. Berdiri di atas lahan seluas lebih kurang 3 hektar oleh Almarhum Nasrul Chas, seorang pengusaha kaya yang juga pendiri Hotel Pusako Bukittinggi.
Rumah Gadang ini diresmikan keberadaannya pada tanggal 09 Januari 1994 oleh Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi yang saat itu dijabat oleh Joop Ave.
Dinding-dindingnya terbuat dari kayu jati dan dihiasi dengan berbagai motif ukiran unik khas Minangkabau. Di tengah-tengah bagian depan bangunan Rumah Gadang terdapat dua tangga menuju sebuah serambi yang menjorok ke luar.
Keunikan lainnya dari Rumah Gadang Sungai Beringin adalah adanya 9 buah tiang penyangga. Tiang-tiang ini menandakan bahwa di dalam rumah ini terdapat 9 buah ruangan seperti tempat penyimpanan, alat rumah tangga dan juga aula.
Di halaman Rumah Gadang terdapat dua buah rangkiang, di tengah-tengah lapangan terdapat medan nan bapaneh. Sedangkan disamping kanan rumah gadang ini juga terdapat medan nan balinduang. Keduanya berfungsi sebagai tempat untuk menampilkan berbagai pementasan berbagai karya seni seperti drama, tarian, musik, dan sebagainya.
Yang paling menarik pemandangan alam di lokasi dan sekitar rumah gadang ini sangat alami. Terdapat taman bunga yang terawat dan dikelilingi areal persawahan serta bukit yang indah dan juga memiliki areal parkir yang sangat luas.
Hampir dua jam kami disana, satu jam makan siang dan satu jam lagi berswafoto. Lalu, bus yang mengangkut rombongan berangkat ke Kabupaten Padang Panjang yakni menuju ke tempat rekreasi Mifan Padang Panjang.
Pada Sabtu (15/2), paginya langsung senam di area camping ground, hanya sebagian dari kami yang mengikuti agenda pagi itu, bisa dibilang ‘senam lansia’ ya karena mayoritas pesertanya sudah tua-tua.
Tepat pukul 09.00 WIB, para rombongan dikumpulkan dalam sebuah ballroom. Di depan sudah duduk Kepala Departemen Forkom Perwakilan Sumbagut Yanin Kholison.
CSR & Communication Division Manager EMP Grup, Iman Soerjasantosa lalu ada External & Internal Relation Coordinator EMP Bentu Ltd Manshur Dwi Bekti dan jajaran.
CSR & Communication Division Manager EMP Grup, Iman Soerjasantosa mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan antara perusahaan dan insan media.
“Alhamdulillah, tahun ini EMP Grup mengadakan kegiatan Edukasi Media yang sudah menjadi agenda kami dengan mengundang sekitar 50 wartawan dari wilayah operasional EMP Grup di Provinsi Riau, sebagai bagian dari upaya mempererat hubungan antara perusahaan dan insan media,” katanya saat menyampaikan kata sambutan.
Ia menjelaskan, pihaknya siap membangun komunikasi dengan para awak media untuk berbagi informasi terkait EMP Grup yang berbasis transparan dan akuntabel.
"Kami menegaskan, sebagai salah satu perusahaan hulu migas nasional, pintu-pintu komunikasi kami selalu terbuka kepada rekan-rekan. Kami siap menjawab berbagai pertanyaan, berdialog, maupun berdiskusi dengan teman-teman media," jelasnya.
Iman berharap, acara ini dapat menjadi momen kebersamaan sekaligus dapat membangun kepercayaan dan komunikasi yang baik antara EMP Grup bersama media di Riau.
"Mari kita jadikan momen kebersamaan ini untuk membangun komunikasi yang lebih baik, memperkuat kepercayaan, dan memastikan bahwa informasi yang kita sampaikan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat luas," pungkasnya.
Tak sampai disitu, acar dilanjutkan dengan pemaparan tentang aspek Corporate Social Responsibility EMP Bentu Ltd, EMP Energi Riau dan EMP Energi Gandewa.
Pada momen ini, diketahui bahwa EMP Grup ini memiliki kepedulian terhadap masyarakat yang berada di wilayah eksplorasinya. Tak dapat dijelaskan semua programnya, saya paparkan yang sangat bernilai.
Dari EMP Bentu Ltd, di bidang pendidikan ternyata telah memberikan pendidikan gratis di jenjang perkuliahan, di mana telah menguliahkan anak-anak yang berada di wilayah kerjanya. Mulai dari masuk kuliah hingga lulus, begitu siklus seterusnya.
Tercatat sudah ada enam mahasiswa yang dikuliahkannya, mulai dari tahun perkuliahan 2021/2022 hingga terbaru tahun 2024/2025, setiap tahun wajib menguliahkan dua mahasiswa.
Selain itu, juga telah membangun Masjid Nurul Iman di Muaro Sako Kelurahan Langgam, dikerjakan dengan proyek multiyear dan rampung pada tahun 2022, diresmikan satu tahun setelahnya.
Lalu dari EMP Energi Riau, telah menyerahkan bantuan beasiswa kepada 12 mahasiswa berprestasi di Kecamatan Kerumutan serta juga memberikan dikungan dan pemberdayaan bagi SMP Marginal Suku Talang Mamak yang baru berdiri pada tahun 2020 dengan jumlah siswa/I 12 orang dan sudah menamatkan 1 kali lulusan.
Terakhir dari EMP Ganewa yang memiliki cakupan program CSR nya di tiga kabupaten di Riau yakni Kampar, Rohil dan Rohul. Salah satunya ialah pembinaan SSB (Sekolah Sepakbola) Lindai Energi yang telah menorehkan berbagai prestasi.
