Kemenko Bidang Pangan Akan Impor Gandum
Riaumandiri.co - Kemenko Bidang Pangan akan membuka peluang impor gandum untuk pakan ternak, rencana in diberlakukan ditengah adanya larangan untuk mengimpor jagung.
Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan gandum akan menjadi pengganti jagung untuk pakan ternak karena harganya murah.
"Kami sepakat pengganti jagung untuk pakan itu ada gandum. Itu gandum untuk pakan ternak, bukan gandum secara umum. Itu harganya murah," katanya, Senin (7/1).
Namun, berapa kuota dan dari mana gandum pakan akan diimpor masih akan dibahas dalam rapat koordinator terbatas (Rakortas). "Kalau impor harus diputuskan dalam Rakortas. Karena kalau itu banjir nanti enggak terserap," imbuhnya.
Impor jagung untuk pakan ternak disetop sejak Maret 2024 lalu. Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan kebijakan ini diambil dalam upaya mengantisipasi anjloknya harga jagung di tingkat produsen pada musim panen raya pada April 2024
"Terlebih ada surplus antara produksi dan konsumsi, sehingga progres positif seperti ini harus dapat kita manfaatkan secara optimal untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga jagung di hulu maupun hilir," ucap Arief dalam keterangan tertulis.