Stikes Tengku Maharatu Pekanbaru Wisuda 493 Sarjana
Riaumandiri.co - Stikes Tengku Maharatu Pekanbaru, Selasa (26/11), menggelar wisuda akbar. Sebanyak 493 sarjana bidang kesehatan diwisuda di Ballroom Hotel Pangeran. Mereka terdiri dari 307 sarjana keperawatan, 25 sarjana ilmu kesehatan masyarakat, 159 lulusan profesi Ners, dan 15 Diploma Kebidanan.
Hadir dalam wisuda itu, Ketua LLDikti Wilayah XVII Dr Nopriadi SKM MKes, Ketua IBI Riau Bdn Karmila Dewi SST MKes, Ketua IAKMI Riau Dr Jasrida Yunita MKes, dan Sekretaris APTISI Riau Dr Ir Indra Hasan MT. Hadir juga Ns Zaibah SKep MM dari Dinas Kesehatan Riau, Khalid Syaifullah (Bank Syariah Mandiri). Mereka disambut Ketua Yayasan Tengku Maharatu, yang memayungi Stikes itu, Dr Ns Erika MKep SpMat PhD dan Ketua Dewan Pembina Ridar Hendri MSi PhD.
Ketua Stikes Tengku Maharatu Ns Carles SKep MSi melaporkan, wisuda kali ini adalah yang terbanyak jumlahnya sejak perguruan tinggi tersebut didirikan pada 2006. “Hingga kini jumlah lulusan Stikes Maharatu sudah mencapai 4329 orang, yang tersebar di berbagai instansi dan daerah, serta bekerja di lembaga swasta dan mandiri,” katanya.
Wisudawan terbaik tahun ini, Eci Aulia AMd Keb (IPK = 3,8), Chantika Ayu Pratiwi SKM (3,66), Maisya Artika SKep (3,65), dan Ns Sari Pratiwi SKep (3,88). Dia menambahkan semua program studi di kampus itu sudah memperoleh prediket akreditasi Baik Sekali.
Ketua Yayasan, Erika memberi apresiasi kepada jajaran manajemen Stikes, yang telah bekerja keras menjalankan program belajar mengajar, serta tridarma perguruan tinggi lainnya, sehingga mampu mencapai yang hasil kinerja yang terbaik. Karena itu, Yayasan, terus melakukan support ke Stikes. Saat ini, Yayasan memberikan bantuan pendidikan kepada enam dosen yang melanjutkan pendidikan ke jenjang S3 di dalam dan luar negeri.
“Sedangkan infrastruktur kampus, kita sudah menyelesaikan pembangunan struktur gedung sebanyak tiga lantai dengan total luas 1400 meter persegi. Insyaallah, awal tahun depan kita tuntaskan pengerjaan interior gedung lantai 1, sehingga sudah bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Kita menggesa peningkatan status menjadi Universitas, secepatnya,” kata Erika bersemangat.
Ketua LLDikti XVII Dr Nopriadi mengapresiasi perkembangan Stikes Tengku Maharatu. Namun dia minta harus terus meningkatkan kualitas pengajaran dan sumberdaya manusia dosen.
“Kami terus mengupayakan ke Kementerian, bagaimana kesejahteraan dosen terutama dana sertifikasi dosennya, meningkat dan lancar,” ujarnya.