Komisi I DPR Terima Kunjungan Kehormatan Duta Besar Jepang

Komisi I DPR Terima Kunjungan Kehormatan Duta Besar Jepang

RIAUMANDIRI.CO - Komisi I DPR RI menerima courtesy call atau kunjungan kehormatan Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia H.E. Masaki Yasushi yang digelar secara resmi di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2024).

Pada pertemuan itu, dibahas berbagai peluang kerjasama antara Indonesia-Jepang di bidang pertahanan. Salah satunya, mengenai peluang adanya OSA (Official Security Assistance).

“Mereka sendiri meminta bantuan Komisi I karena mereka sedang membuat OSA (Official Security Assistance). Artinya mereka ingin membantu kita dan ini harus ada titik persetujuan dari Kemlu dan Kemhan,” ujar Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto usai pertemuan.

“Tentu yang namanya kerjasama kan saling membantu apalagi ini sifatnya uluran tangan dari mereka. Jadi nanti Komisi I sudah berkomitmen untuk membantu pembentukan OSA,” ulas Utut.

Bahkan tak hanya OSA, namun juga hingga menyentuh nasib para pekerja migran Indonesia di Jepang yang memerlukan bantuan.

“Dan Pak Dubes ini orang yang sangat saya lihat ringan tangan, dia juga terhadap laporan. Tadi ada Abraham (Abraham Srijaya/Anggota Komisi I) yang dapilnya luar negeri juga mengatakan ada titik-titik yang pekerja migran Indonesia perlu bantuan disana. Dan dia juga welcome,” ungkapnya.

Jadi, tegas Utut, pertemuan tersebut tidak hanya basa-basi politik atau courtesy call semata tapi ada hal yang konkret. “Ke depan Komisi I akan banyak menerima para Duta besar semata-mata untuk menjaga bahwa hubungan baik itu kan perlu saling atau resiprokal. Kita menerima dengan baik, mereka juga kalau kita berkunjung kita bisa ditemui oleh mereka,” pungkas Utut.

Sebelumnya, Anggota Komisi I DPR RI Farah Puteri Nahlia menyatakan dirinya dalam pertemuan Komisi I DPR dengan Dubes Jepang tersebut menyampaikan berbagai aspirasi mengenai potensi investasi Jepang di Indonesia, khususnya di daerah Jawa Barat meliputi Subang, Majalengka, dan Sumedang.

“Dari saya pribadi, tadi saya meng-highlight tentang investasi yang bisa dilakukan oleh Jepang. Terlebih potensi yang ada di daerah tersebut itu sangat sayang apabila ditinggalkan dan ini bisa menjadi salah satu tempat yang efektif untuk mempercepat ekonomi kita di Indonesia,” tandas Politisi Fraksi Partai Amanat Nasional itu. (*)