Perdaganan Awal Pekan, IHSG Diproyeksi Melemah
Riaumandiri.co - Pada perdaganan awal pekan, Senin (18/11), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah.
Praktisi Pasar Modal sekaligus Founder WH-Project William Hartanto mengatakan IHSG bakal lanjut melemah, menembus di bawah 7.200.
Momen ini bisa dimanfaatkan untuk wait and see sampai terlihat kejelasan bahwa IHSG telah menyelesaikan pelemahan.
"Kami memproyeksikan hari ini IHSG berpotensi bergerak melemah dalam range 7.000-7.200," tuturnya.
Senada, Analis Bina Artha Ivan Rosana mengatakan IHSG berpeluang melemah. Berdasarkan indikator, MACD menandakan momentum bearish.
"IHSG dapat memulai pelemahan menuju level 7.061 apabila menembus di bawah level 7.115 sebagai support fibbonaci terdekatnya," katanya.
IHSG ditutup di level 7.161 pada Jumat (15/11). Indeks saham melemah 53,30 poin atau minus 0,74 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp11,68 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 48,90 miliar saham.
Pada penutupan kali ini, 198 saham menguat, 393 terkoreksi, dan 196 lainnya stagnan. Terpantau sepuluh dari sebelas indeks sektoral melemah, di mana sektor basic jatuh paling dalam sebesar 1,95 persen.