Tonton Kuda Lumping, Puluhan Warga Kerasukan
BUNGARAYA (HR)–Hiburan kuda lumping di Kampung Jatibaru, Kecamatan Bungaraya yang digelar, Selasa (26/5) malam diwarnai dengan puluhan warga yang menonton acara mengalami kerasukan.
Acara diadakan oleh M Huda dalam rangka memeriahkan khitanan atau sunatan anak keduanya Rendi. Acara itu dipadati warga sekitar yang ingin melihat aksi dari pemain kuda lumping. Kesenian yang berbau mistis itu menampilkan aksi pemain yang spektakuler, sehingga penonton makin lama makin asyik dan terpukau dengan para pemain yang kerasukan sampai-sampai memakan gelas kaca, memijak bara api, dan sebagainya.
Di tengah ramainya warga yang sedang asyik menonton, tiba-tiba sekitar 30 warga itu tak sadarkan diri dan jatuh ke tanah seperti orang pingsan. Tak lama kemudian, mereka bangkit dan melakukan hal-hal yang tidak wajar, mereka membanting dirinya dan berjoget bak orang yang mabuk miras. Bahkan lebih parah lagi, mereka sanggup memakan ayam hidup-hidup.
Penonton lain yang tidak ikut kerasukan lari ketakutan, dan anak kecil bernama Iyan lari sambil berteriak histeris dan menangis. Ia mengaku takut dikejar penonton yang tak sadarkan diri itu.
“Takut om, aku dikejar-kejarnya, aku takut kayak orang itu,” kata Iyan sambil nangis tersedu-sedu.
Tarman, Ketua RT 02 Dusun Jatimulya Kampung Jatibaru saat menonton kuda lumping mengaku heran dan merasa terhibur dengan kejadian tersebut. Karena menurutnya, ini bukan kuda lumping seperti yang terjadi kebanyakan.
“Saya jadi heran banget, biasanya yang kesurupan hanya pemainnya saja, tapi ini kok beda, penonton juga ikut kesurupan. Apalagi jumlahnya gak satu orang pulak tuh, tapi puluhan,” ungkap Tarman.
Sementara itu, pawang pemain kuda lumping yang bertugas mengkoordinasi pemainnya ketika diwawancarai terkait kejadian yang menyebabkan puluhan warga ikut menjadi kesurupan memilih tidak berkomentar.
Meskipun demikian, acara yang sempat membuat panik masyarakat itu tetap berjalan hingga selesai. (gin)