Debat Perdana Pilbup Siak, Tiga Paslon Sampaikan Visi dan Misi
RIAUMANDIRI.CO - Tiga pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Siak memaparkan visi dan misi mereka dalam debat pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang digelar di Hotel Pangeran Pekanbaru, Sabtu (1/11) malam.
Pasangan nomor urut 1 yakni Irving Kahar Arifin-Sugianto yang diusung oleh partai PDIP dan PKB, mengangkat program siak hebat, handal, elegan, berbudaya melayu, agamis, dan transparan.
"Hebat, adalah akronim dari handal elegan berbudaya melayu, agamis, dan transparan," ujar Irving.
Ia mengatakan, handal, memiliki makna menjadikan Kabupaten Siak yang diperhitungkan disegala bidang dan memiliki daya saing
Elegan, konteks pembangunan yang dilakukan tentunya berbasis kepada perencanaan yang matang dan berbasis data
Berbudaya Melayu, Kabupaten Siak adalah peninggalan kerajaan Melayu, tentunya warisan budaya dan cagar budaya adalah potensi besar yang ditata berkelanjutan.
Agamis, pemerintah dan masyarakat diharapkan nantinya menjadi masyarakat yang religius
Transparan, tata kelola Pemerintah Kabupaten Siak nantinya harus bersih, berwibawa, akuntabel, dan transparan.
Berikut 17 program andalan:
Irving Kahar Arifin-Sugianto ingin mewujudkan Balai Latihan Kerja (BLK), smartcool, penataan kota wisata berbasis UMKM, penataan kota wisata berbasis UMKM, ruang terbuka hijau disetiap kecamatan dan tempat strategis di kota Siak, pembangunan tower BTN di blank spot, pembangunan dan peningkatan jalan mantap.
"Pembangunan kawasan sentra produksi pangan, pembangunan rumah seribu unit per tahun dan gratis untuk masyarakat berpenghasilan rendah, menyediakan air minum di Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) dan lima kampung kecamatan Sungai Apit, jalur dua Tualang menuju penyeberangan, jembatan di kampung Pinang Sebatang, water front city di pasar minggu Tualang," ujar cawabup Sugianto.
"Pemekaran di kecamatan Kandis, membuka sirkuit motor di Kandis, penataan tapal batas dan inventarisasi kawasan hutan melalui revisi RT RW termasuk penyelesaian alas hak tanah yang terkait HGU dan HPL, beasiswa bagi masyarakat Siak, dan menciptakan industri yang harmonis untuk masyarakat Siak," tambahnya.
Kemudian pasangan nomor urut 2 yaitu Afni Zulkifli-Syamsurizal, yang diusung oleh partai Golkar, Demokrat, NasDem, dan Partai Ummat, mengatakan ingin mewujudkan Siak hebat, bermartabat, berkarakter, berbudaya melayu, berkarya, dan berbasis ekologi.
"Jadi misi kami yaitu memantapkan kolaborasi dan sinergitas. Ada kolaborasi antara pemerintah, swasta, akademisi, kelompok, masyarakat, dan kalangan media untuk bersama-sama memperjuangkan hak hutan masyarakat Siak dan mewujudkan ekonomi hijau kabupaten Siak," sebut Afni.
"Pemberdayaan generasi muda dan perempuan, memantapkan pemerataan pembangunan dan fasilitas terpadu yang berkualitas hingga ke tingkat kampung, membangun sumber daya manusia yang unggul tangguh agamis dan berbudaya melayu sebagai payung negeri, mewujudkan reformasi birokrasi dengan mendorong transparansi dan parsitipasi, dan mewujudkan kebahagiaan masyarakat yang adil dan sejahtera," ucap Cawabup Syamsurizal.
Sedangkan paslon nomor urut 3 Alfedri-Husni Merza, paslon petahana ini diusung oleh partai PAN, Gerindra, PKS, Gelora, Hanura, PPP, Perindo, PSI, dan Partai Buruh. Visi mereka adalah terwujudnya kabupaten Siak yang semakin maju dan lebih sejahtera dalam masyarakat yang agamis dan berbudaya melayu melalui pembangunan berkelanjutan.
"Adapun misi kami mewujudkan tata kelola yang berintegritas dan adabtif, mewujudkan pembangunan ekonomi yang inskusif dan berkelanjutan, membangungun SDM yang berdaya saing, mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan terintegrasi, memperkokoh revolusi mental masyarakat yang inheren dengan kebudayaan melayu yang menjadi payung negeri," ucap Alfedri.
Berikut sasaran program 5 tahun yang akan datang :
Alfedri-Husni merza ingin melanjutkan pelayanan publik. Mewujudkan wfi gratis 1000 titik se kabupaten Siak, lapangan pekerjaan, 1000 UMKM, pinjaman bank tanpa bunga, membangun infrastruktur jalan dari desa ke dusun serta dusun ke dusun dan jalan produksi, meningkatkan kualitas SDM dengan memberikan beasiswa, menjadikan Siak terang dengan mewujudkan 8000 titik lampu jalan se kabupaten Siak, dan memberikan alsintan untuk meningkatkan produksi pertanian.