Pj Gubri Rahman Hadi Ingatkan ASN Tetap Jaga Netralitas
RIAUMANDIRI.CO - Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) Rahman Hadi mengingatkan Aparatur
Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan untuk tetap
menjaga netralitas pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang
akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
"Kita
menekankan betul untuk seluruh ASN agar netral," kata Pj Gubernur Riau
saat silaturahmi bersama jajaran Pemkab Pelalawan di Ruang Rapat Bupati,
Kamis (24/10/2024).
Menurut Rahman Hadi, netralitas ASN dalam
konsep sebagai penyelenggara negara itu adalah loyalitas tunggal kepada
siapapun yang memimpin sehingga menjadi keniscayaan. Bukan bearti dengan
bersikap netral tidak mempunyai hak politik.
"Kita (ASN)
memiliki hak politik, namun hak politik kita ada didalam bilik suara dan
bebas memilih siapa saja sesuai hati nurani," ujarnya.
Lanjut Pj
Gubernur Riau, yang tidak boleh adalah ASN mengajak, mempengaruhi dan
mengkampanyekan kepada pihak lain tentang calon-calon tertentu untuk di
pilih. Jika hal tersebut dilakukan maka dalam pelaksanaan di lapangan
terlihat nyata berpihak dengan salah satu pasangan calon.
"Memang
agak sulit untuk dilakukan. Tetapi normanya mengatakan demikian.
Artinya, kita memilih status sebagai ASN sifatnya netral terhadap
kontestasi Pilkada," terangnya.
Menurutnya, keberadaan ASN telah
memiliki landasan, bingkai dan rambu-rambu kapasitas sebagai aparatur
sipil negara. Oleh karena itu ASN harus netral dalam pelaksanaan
Pemilukada serentak yang akan datang meskipun hak-hak politik individual
bagi seluruh warga negara termasuk ASN telah dijamin oleh
undang-undang.
"Semoga Pilkada Serentak bisa berjalan lancar dan
terpilih pemimpin terbaik sesuai dengan harapan masyarakat untuk
kemajuan Riau ke depan," pungkasnya.
Di tempat yang sama, Pjs
Bupati Pelalawan, Jhon Armedi Pinem mengatakan bahwa seluruh ASN telah
berikrar, komitmen bersama dan penandatangan fakta integritas untuk
tetap netral pada pesta demokrasi Pilkada 2024.
"Kita harap
Pilkada berlangsung dengan baik dan ASN di Pelalawan tetap netral. Untuk
memastikan hal tersebut kita sudah menandatangani fakta integritas
mulai dari Pjs Bupati hingga seluruh jajaran di Pemkab Pelalawan,"
pungkasnya.