Sarasehan Hari Santri Nasional, Plt. Bupati Berharap Rohil Aman Damai

Sarasehan Hari Santri Nasional, Plt. Bupati Berharap Rohil Aman Damai

Riaumandiri.co - Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2024 di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Pondok Pesantren As-Sunnah menyelenggarakan serasehan yang dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Rohil H. Sulaiman serta para pimpinan pondok pesantren (ponpes) se-Kabupaten Rohil, Selasa (22/10), di Pondok Pesantren As-Sunnah, Jalan Makmur, Bagansiapiapi, Kabupaten Rohil, Provinsi Riau.

Dalam sambutannya, Plt. Bupati H. Sulaiman menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh ponpes yang telah berkontribusi dalam menyukseskan peringatan HSN di Kabupaten Rohil. Lebih lanjut juga mengungkapkan rasa haru atas antusiasme masyarakat yang hadir dalam acara selawat dan istighosah malam sebelumnya, serta dalam apel peringatan Hari Santri pada pagi harinya.

“Malam tadi saya sangat terharu melihat banyaknya santri yang melaksanakan selawat dan istighosah. Begitu pula dalam apel tadi pagi, saya sangat bersemangat menyampaikan pidato di hadapan para santri. Saya berharap dengan doa kita semua, Rokan Hilir akan selalu aman, tenteram, dan harmonis,” ujarnya.


Plt. Bupati juga berharap agar peringatan HSN tahun 2025 dapat berjalan lebih meriah lagi, bahkan berupaya memecahkan rekor MURI untuk jumlah peserta apel terbanyak di tingkat nasional.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Ponpes As-Sunnah, Ustaz Liri Suhairi, mengucapkan terima kasih kepada Plt. Bupati beserta rombongan yang telah menghadiri acara tersebut. “Acara ini merupakan ajang untuk mempererat silaturahmi antara pimpinan pondok pesantren, pemerintah daerah, dan Kementerian Agama di Kabupaten Rokan Hilir,” ujarnya.

Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kabupaten Rohil, Ustaz Usman Saufi, dalam diskusi sarasehan tersebut menyampaikan harapannya agar Pemda Rohil dapat terus memperkuat eksistensi ponpes di Rohil, serta memperkuat kelembagaan ponpes agar lebih tangguh di masa mendatang. "Kami berharap ke depan kegiatan Hari Santri dapat dilaksanakan di berbagai kecamatan, sehingga tidak terpusat di satu tempat saja,” tuturnya. 

Plt. Kepala Kemenag Rohil, Khairul, juga menambahkan bahwa pemerintah akan terus mendukung kegiatan Hari Santri, termasuk dari segi anggaran. "Kami akan terus memberikan penyuluhan ke berbagai pelosok daerah agar kemeriahan Hari Santri dapat dirasakan lebih luas di tahun mendatang," ujarnya.

Dalam diskusi yang berlangsung, terdapat pembahasan mengenai penetapan lokasi HSN tahun 2025. Salah satu saran yang muncul adalah agar kegiatan tersebut dilaksanakan di Kecamatan Kubu yang belum pernah menjadi tuan rumah. Selain itu, Ketua FKPP berharap agar persiapan untuk tahun depan lebih matang, termasuk penyusunan panitia dan pelaksanaan kegiatan agar lebih terkoordinasi dengan baik.

Kasi Papkis Kemenag Rohil, Hasbullah, menjelaskan bahwa pemilihan Kecamatan Bangko sebagai lokasi acara tahun ini dikarenakan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan di tempat lain. Ia juga menegaskan pentingnya koordinasi antara pondok pesantren dan Kemenag terkait administrasi dan proses pembelajaran, agar seluruh kegiatan berjalan sesuai aturan.