Bocah di Inhil Diterkam Buaya Lalu Diseret ke Dalam Sungai

Bocah di Inhil Diterkam Buaya Lalu Diseret ke Dalam Sungai

Riaumandiri.co - Seorang bocah di Desa Sungai Junjungan Kecamaran Batang Tuaka Kabupaten Indragiri Hilir menjadi korban keganasan satwa buaya, bocah bernama Pahrendra ini diterkam buaya pada Senin (21/10) lalu.

Bocah 11 tahun itu sedang mandi bersama orang tuanya di Parit Martapura RT017/RW003 dan juga bersama warga setempat. Peristiwa itu berlangsung sekira pukul 18.00 WIB.

Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan menjelaskan bahwa buaya itu menerkam korban secara tiba-tiba. Tapi, warga yang mandi bersamanya sempat menarik kaki korban saat diterkam buaya, namun tak membuahkan hasil.


"Satwa buaya menerkam korban dan menyeret ke dalam sungai, akan tetapi pada saat diseret sempat kakinya ditarik warga namun sudah tak tertolong lagi yang akhirnya dilarikan buaya ke dalam sungai," papad AKBP Budi, Rabu (23/10).

Pencarian pun dilakukan, warga setempat juga turut beramai-ramai melakukan pencarian. Sekira pukul 21.20 WIB, warga berhasil menangkap buaya yang diduga pelaku penerkaman itu, dan warga pun mengeksekusi buaya tersebut.

"Namun setelah perur buaya tersebut dibelah, tidak ditemukan jejak tubuh korban," sambung AKBP Budi.

Kemudian warga pun terus melakukan pencarian, hingga pukul 07.00 WIB jasad korban berhasil ditemukan namun sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

"Korban sudah ditemukan dalam keadaan utuh dan meninggal dunia. Ada luka-luka bekas gigitan buaya pada bagian kaki dan perut," tukas AKBP Budi.