Dede Yusuf Luncurkan Buku

RIAUMANDIRI.CO - Kegelisahan Anggota DPR RI Dede Yusuf Macan Efendi terhadap carut-marutnya dunia pendidikan dituangkan dalam sebuah buku berjudul "Menegakkan Amanat Konstitusi Pendidikan".
Dalam buku tersebut, Dede memberikan pandangan dan gagasannya mengenai bagaimana meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang merupakan bagian dari amanat konstitusi.
"Saya pengen memberikan semacam pandangan bahwa kita harus memiliki satu ideologi yang sama terkait peningkatan sumber daya manusia di pemikiran semua lembaga baik di DPR di pemerintah," kata Dede dalam peluncuran bukunya itu, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (10/10/2024).
Peluncuran buku Dede Yusuf itu dihadiri Ketua Umum Partai Demokrat/Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
AHY mengapresiasi peluncuran buku "Menegakkan Amanat Konstitusi Pendidikan". Buku tersebut, menurutnya, merupakan buah dari perjuangan Dede yang selama ini mengemban amanat di komisi pendidikan atau Komisi X DPR RI sebagai Wakil Ketua di periode 2019-2024.
"Saya berbahagia dan sekaligus juga bangga, mengucapkan selamat kepada Kang Dede Yusuf Effendi. Rasanya ini membuatkan apa yang selama ini juga diperjuangkan oleh Kang Dede Yusuf sebagai salah satu pimpinan di Komisi X DPR RI,” ujar AHY.
Turut hadir pula dalam agenda tersebut, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke- 12 Jusuf Kalla, Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono, Pakar Pendidikan Komarudin Hidayat, Rektor IPB Arif Satria, Kepala BSKAP Anindito Aditomo, dan sejumlah Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat. (*)
Berita Lainnya
- Cermati RAPBN 2025, Mulyanto: Tak Ada Kenaikan Harga BBM Bersubsidi Tahun Depan
- Pemenang Pemilu, Demokrat Dumai Siapkan Tiga Nama untuk Ketua DPRD
- Mulyanto Desak Pemerintah Tindak Tegas Pengelola SPBU Nakal
- Jokowi Kunker ke Riau, Syahrul Aidi: Bukan Jalan Tol Saja yang Dibangun, Jalan Umum Juga
- Tingkatkan Silaturahmi, Sinar Mas Group Buka Puasa Bersama Ratusan Anak Yatim dan Awak Media
- Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur, Ini Rekomendasi Komisi III DPR RI