RIAUMANDIRI.CO - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang, diprediksi akan diikuti oleh tiga pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. Menariknya, ketiga bakal calon merupakan ketua partai politik yang juga menjabat sebagai pimpinan di DPRD Kuansing periode 2024-2029.

Tiga bakal calon (balon) yang diproyeksikan akan menjadi calon adalah pasangan Adam-Sutoyo, Halim-Komperensi, dan Suhardiman Amby yang belum mendeklarasikan pasangannya. Pasangan Adam-Sutoyo menjadi yang pertama mendeklarasikan diri, diikuti oleh pasangan Halim-Komperensi yang telah mendapatkan SK dari partai pengusung, yakni PAN.

Pasangan Halim-Komperensi menarik perhatian karena ini merupakan perjuangan kedua mereka di Pilkada Kuansing. Pada Pilkada 2020 lalu, pasangan dengan tagline HK ini berhasil meraih 52.383 suara dan menempati posisi kedua setelah pasangan Andi Putra-Suhardiman Amby. Kembalinya pasangan ini menunjukkan komitmen mereka untuk mewujudkan cita-cita memimpin "negeri jalur" lima tahun ke depan.

"Kami sudah punya komitmen dari awal. Pada Pilkada 2020 yang lalu, pasca-pilkada kami terus bersilaturahmi dengan baik dan berkomitmen membesarkan partai masing-masing. Bila nanti ditakdirkan berpasangan kembali di Pilkada selanjutnya, tentu kami tak akan merasa canggung lagi, sebab sudah saling mengenal," ujar H. Halim, Selasa (6/5/2024)

Sementara itu, pasangan Adam-Sutoyo yang berasal dari Partai Golkar juga tidak bisa diremehkan. Sejarah menunjukkan bahwa Golkar selalu menjadi kekuatan dominan di Kuansing, dengan hanya satu kali dikalahkan oleh PPP dengan selisih tipis 348 suara.
Suhardiman Amby, sebagai Bupati Kuansing aktif, juga menjadi pesaing kuat. Ia berhasil membesarkan Partai Gerindra yang dipimpinnya, dengan meraih 9 kursi di DPRD Kuansing periode 2024-2025. Meski popularitasnya tinggi, elektabilitasnya masih harus dibuktikan dalam Pilkada mendatang.

Saat ini, hanya Partai Demokrat yang belum mengeluarkan SK dukungan untuk calon kepala daerah di Kuansing. Dengan konstelasi politik yang menarik ini, Pilkada Kuansing 2024 diprediksi akan menjadi pertarungan sengit antara tiga kekuatan politik besar di daerah tersebut.