Upacara Peringatan HUT ke-79 RI di Riau Sukses Digelar

Riaumandiri.co - Upacara detik-detik Proklamasi Republik Indonesia yang diselenggarakan di Provinsi Riau sukses dilaksanakan di Halaman Kantor Gubernur Provinsi Riau.
Pj Gubernur Riau yang baru saja mendarat di Bumi Lancang Kuning, Dr Drs Rahman Hadi, langsung menjadi Inspektur Upacara peringatan HUT RI ke-79 di Provinsi Riau.
Adapun Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) yang terdiri atas 17-8 formasi dengan membentuk angka 79 dengan bulan sabit dan variasi mahkota.
Formasi tersebut memiliki arti kebangkitan dan pembaharuan, dengan bentuknya melengkung simbol kaya akan makna.
Sedangkan mahkota, memiliki arti keabadian dan kemakmuran
Formasi 45 bentuk angka 79 melambangkan Usia Republik Bangsa Indonesia ini berdiri hingga sekarang.
Tegap langkah dari Paskibraka mengiringi pengibaran bendera Duplikat yang diberikan kepada setiap daerah termasuk Provinsi Riau.
Dengan seleksi yang ketat dari Kabupaten/Kota, menjadikan Paskibraka Provinsi Riau sukses mengibarkan bendera Merah Putih di atas langit Kantor Gubernur Riau.
Upacara juga diisi dengan paduan suara yang apik dari SMAN 15.
Salah satu orang tua, Suhendri, yang anaknya menjadi Anggota Paskibraka Provinsi Riau asal Rokan Hulu turut berbangga bisa turut serta dalam proses momentum yang sakral tersebut.
"Ya saya pasti bangga, dan apa yang menjadi kemauan anak saya pasti saya akan dorong," sebutnya.
Menurutnya arti kemerdekaan Republik Indonesia adalah turut mengisinya dengan kegiatan yang bermanfaat dan tetap menghormati hasil jerih payah pahlawan bangsa.
"Kita tetap mengisinya dengan penuh kegiatan dan semangat nasionalisme, arti kemerdekaan nya itu, dan juga bagaimana kita mampu menghormati jasa para pahlawan," katanya.
Berita Lainnya
- Kaum Perempuan Harus Bisa Lebih Maju
- Jaga Tubuh Selama Bulan Ramadan
- Hasil Reses DPRD Masih Didominasi Permintaan Pembangunan Infrastruktur
- Jelang Nataru, Polres Siak Gelar Rapat Bersama Pengurus Gereja se-Kabupaten
- Pemprov Riau Mulai Perbaiki Ruas Jalan Rusak di Pekanbaru
- Masyarakat Kuansing Doa Bersama untuk Korban Gempa dan Tsunami di Sulteng