Dua Jembatan di Rohul Diresmikan
Riaumandiri.co - Pemerintah Provinsi Riau, kembali memberikan wujud nyata pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kota. Kali ini Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto, meresmikan di operasionalkannya dua jembatan penghubung di Kabupaten Rokan Hulu, jembatan Rokan Jaya, dan jembatan Surau Munai, tepatnya di Desa Rambah Hilir Timur, Rabu (31/7).
Kehadiran Gubernur Riau SF Hariyanto ke Desa Rambah Hilir tersebut sudah dinanti-nantikan, mengingat baru kali ini Gubernur mau datang dan sekaligus melihat kondisi desa mereka, yang masih jauh dari pembangunan. Apalagi jembatan yang menjadi insfrastruktur penting bagi masyarakat desa.
Seperti yang disampaikan oleh warga Desa Rambah Hilir, Solih, yang sudah tinggal puluhan tahun di tepi sungai, tepatnya dibawah jembatan tersebut, menceritakan a bagaimana ia yang sudah berusia 69 tahun merasakan susahnya untuk menyeberang ke desa tetangga. Selama ini masyarakat setempat menggunakan “Getek” untuk menyebarang dan harus membayar Rp5.000 untuk sepeda motor.
“Umur sata sekrang sudah 69 tahun, dan hidup dirumah ini di tepi sungai ini sejak saya lahir. Baru kali ini saya merasakan pembangunan dari pemerintah. Jembatan ini sangat berharga sekali bagi kami masyarakat Rambah Hilir. Kami selama ini menggunakan getek untuk menyeberang, sekarang tidak lagi. Kepedulian dari pemerintah inilah yang kami tunggu-tunggu,” kata Solih.
“Kalau nyebrang kami pakai getek harus bayar lima ribu, itupun hanya motor saja. Kalau mobil yah tidak bisa. Mobil harus memutar kalau mau ke pasir lewat perkampungan lain, bisa memakan waktu dua jam kalau ke Pasir,” ujar bapak 7 anak ini, yang kehidupan sehari-harinya sebagai petani getah.
Sementara itu, Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto, kepada masyarakat yang menghadiri acara peresmian jembatan tersebut mengatakan, jembatan tersebut adalah wujud nyata dari komitmen pemerintah, dalam membangun infrastruktur yang berkualitas dan mendukung mobilitas masyarakat. Oleh karena itu, diharapkan keberadaan jembatan ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
“Pembangunan jembatan ini merupakan aksi tanggap dari Pemerintah Provinsi Riau, merespon kebutuhan masyarakat atas pembangunan infrastruktur. Kemudian, hal tersebut juga merupakan bentuk komitmen kami sebagai langkah pemerataan pembangunan,” kata SF Hariyanto.
“Keberadaan jembatan dapat memperlancar dan mempercepat mobilitas masyarakat, karena selama ini akses warga kurang efektif harus melalui akses jalan yang melingkar jauh, kurang lebih memakan waktu hingga satu jam,” tambah Pj Gubri.
Dijelaskan Pj Gubri SF Hariyanto, dua jembatan yang dibangun dan dinantikan oleh masyarakat Rokan Hulu ini, dibangun dengan menggunakan anggaran Bantuan Keuangan (Bankeu) Pemprov Riau untuk Kabupaten Rohul. Setelah sekian lama tak kunjung ada penyelesaian, barulah tahun ini diselesaikan dan dibangun tahun 2023.
“Setelah sekian lama dinantikan oleh masyarakat sejak tahun 2018, Alhamdulillah hari ini dua jembatan itu bisa kita resmikan bersama. Dua jembatan ini adalah bantuan khusus. Kita yang memberikan bantuan, Alhamdulillah dari lima kegiatan ini, empat [jembatan] sudah kita selesaikan.Tinggal satu lagi, insyaallah tahun 2025 ini nanti kita usulkan,” kata Gubri.
Untuk diketahui, kedua jembatan yang diresmikan yakni Jembatan Seroja pada Ruas Jalan Kota Tengah - SP III, dan Jembatan Surau Munai pada Ruas Jalan Surau Munai - Ujung Gurap. Jembatan Seroja Sei Batang Labuh pada Ruas Jalan Kota Tengah - SP III, total panjang 136,72 M, dengan nilai kontrak Rp26.919.150.000. Kemudian, Jembatan Surau Munai, Sei Batang Labuh pada Ruas Jalan Surau Munai - Ujung Gurap, total panjang 90 M, dengan nilai kontrak Rp14.589.117.318 30.