Elon Musk Aktifkan Layanan Starlink Rumah Sakit di Gaza
Riaumandiri.co - Miliarder Amerika Serikat, Elon Musk pada Selasa menyampaikan melalui media sosial X bahwa layanan internet Starlink kini aktif di suatu rumah sakit di Jalur Gaza.
Pada awal Juli 2024, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Israel sedang membahas penempatan sistem Starlink dari SpaceX milik Elon Musk untuk meningkatkan keamanan pekerja bantuan di Gaza di tengah serangan udara Israel di wilayah tersebut.
PBB memberi tahu Israel bahwa mereka membutuhkan terminal Starlink untuk melanjutkan distribusi bantuan ke Jalur Gaza. Israel telah melakukan operasi militer di Jalur Gaza sebagai tanggapan atas serangan ke wilayahnya oleh kelompok gerakan Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023.
PBB memperingatkan Israel pada Juni bahwa serangan yang terus berlanjut dan pembatasan akses kemanusiaan telah semakin mengurangi aliran bantuan ke Gaza.
Berbicara terpisah, Presiden AS Joe Biden berjanji akan terus berupaya untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza yang disampaikannya melalui telepon ke markas kampanye di Wilmington, Delawa.
“Saya akan bekerja sangat erat dengan Israel dan Palestina untuk mencoba mencari cara bagaimana kita bisa mengakhiri perang Gaza, dan perdamaian Timur Tengah, serta memulangkan semua sandera,” kata Presiden AS Biden.
Pernyataan Biden disampaikan menjelang pertemuan dengan kepala otoritas Israel Benjamin Netanyahu yang tiba di Washington, D.C. untuk berpidato di sidang gabungan Kongres pada Rabu (24/7). Biden dan Netanyahu diperkirakan akan membahas cara mencapai kesepakatan mengenai gencatan senjata di Gaza dan pemulangan sandera.