Pejalan Kaki Keluhkan Pelican Crossing Tak Berfungsi, Dishub Pekanbaru: Pemeliharaan
Riaumandiri.co - Pelican crossing yang merupakan alat yang membantu pejalan kaki untuk menyeberang jalan tidak berfungsi pada Rabu (10/7).
Pelican crossing yang berada di depan Mall Pelayanan Publik (MPP) tersebut telah mati sejak dua tahun yang lalu.
Pejalan kaki, Rini mengeluhkan sulitnya menyeberang dikarenakan tidak berfungsi nya pelican crossing tersebut. “Kami mau menyeberang ini ke trans metro, ke Ramayana tapi takut, harusnya ini kan membantu pejalan kaki," ujar Rini.
Rini menambahkan bahwasanya pelican crossing tersebut hanya formalitas saja. “Apa namanya, dipasang berfungsi, dah, cuma untuk gaya gayaan aja, formalitas aja”, ujar Rini.
Ani, pendatang yang berasal dari Surabaya juga menuturkan di kotanya, pelican crossing berfungsi dengan baik.
Ani menambahkan bahwasanya jika pelican crossing berfungsi maka nanti lampu kuning diatas akan menyala untuk memberhentikan pengendara.
Ani juga menyarankan agar pejalan kaki diberikan fasilitas penunjang seperti zebra cross dan polisi lalu lintas (polantas) agar memudahkan dalam menyeberang jalan.
Ani juga menyayangkan pengendara di Pekanbaru cukup kencang sehingga menakutkan mereka untuk menyeberang.
Berdasarkan pantauan dilapangan, tampak tombol pelican crossing jika ditekan tidak berbunyi dan menunjukkan sinyal hijau untuk pejalan kaki.
Pejalan kaki juga tidak dilengkapi zebra cross pada Jalan Sudirman juga sehingga menyulitkan untuk menyeberang jalan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Yuliarso menjelaskan, Rabu (10/7) bahwa pelican crossing tersebut rusak pada sistem jaringan kelistrikan.
"Karena ada gangguan listrik pada jaringannya," sebut Arso sapaan akrabnya.
Arso juga menyebut pelican crossing tersebut masih dalam tahap pemeliharaan sehingga perlu adanya kesabaran dari masyarakat kota Pekanbaru. "Ya, masih dalam tahap pemeliharaan," singkatnya.