Airlangga Yakin Menang Aklamasi di Munas Golkar
.jpeg)
Riaumandiri.co - Airlangga Hartarto mengklaim bahwa dirinya akan menang secara aklamasi pada Munas Golkar yang bakal berlangsung pada Desember mendatang.
"Insyaallah (yakin aklamasi)" kata Airlangga usai mendapat deklarasi dukungan dari ormas Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Selasa (16/4) malam.
Dalam kesempatan itu, Airlangga juga mengklaim telah selesai melakukan konsolidasi dengan DPD I dan DPD II Partai Golkar terkait dukungan di Munas.
"Bukan sudah berjalan, sudah selesai," kata dia.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengungkap empat nama yang telah dipastikan maju dalam pemilihan ketua umum partai berlambang pohon beringin itu.
Bamsoet memastikan bahwa dirinya akan maju pada Munas yang rencananya akan digelar pada Desember mendatang.
Namun, dia juga mengungkap tiga nama lain. Masing-masing yakni Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia, dan Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK).
"Setidaknya santer empat suara yang muncul di permukaan yang akan bertarung di forum Munas tahun ini. Ada Pak Airlangga, kemudian ada Pak Agus Gumiwang, kemudian ada Pak Bahlil, dan ada saya," kata Bamsoet di kompleks parlemen, Jumat (8/3).
Sementara itu, Bahlil juga telah buka suara soal kabar dirinya berupaya menjadi ketua umum Golkar lewat Munas
Bahlil mengaku sadar diri. Dia merasa belum pantas untuk duduk di kursi teratas Partai Golkar.
"Kalau mereka calonkan si A, si B, si C, itu bagus. Kalau saya, tahu ukur bajulah. Kalau baju saya (ukuran) S, jangan pakai (ukuran) XL. Nanti kebesaran, enggak bagus," kata Bahlil kepada wartawan usai bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/4).
Berita Lainnya
- PDIP Akan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo? Ini Kata Megawati
- KPU Tetapkan Presiden Terpilih 24 Mei Jika Tak Ada Gugatan di MK
- Bawaslu Kampar Gelar Rakor Lintas Sektoral Pelaksanaan Pemilu 2019
- Penggiat Demokrasi Serukan Pemilu Damai, Minta Polri dan TNI Beri Rasa Aman
- Survei LIPI: Masyarakat Inginkan Prabowo Jadi Cawapres Jokowi
- Fahri Hamzah: Koordinasi Pemerintahan Jokowi Melanggar Banyak Azas