Honda CBR150R Lampaui Target Penjualan
JAKARTA (HR)- Sepeda motor sport Honda semakin diminati seiring pencapaian penjualan Honda CBR150R yang terus meningkat. Di tengah kondisi pasar sepeda motor yang melemah, motor sport dengan DNA balap yang kuat ini pada bulan lalu terjual 6.115 unit atau jauh melampaui target bulanannya, 4.200 unit.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), penjualan Honda CBR150R tersebut berhasil mendongkrak penjualan sepeda motor Honda di segmen sport hingga 13,5 persen, yaitu dari 16.975 unit pada Maret 2015 menjadi 19.266 unit pada April 2015. Berkat pertumbuhan ini, Honda menjadi satu-satunya merek yang berhasil mencatat pertumbuhan penjualan di saat segmen motor sport nasional pada bulan lalu terkoreksi hingga 21,5 persen, menjadi 43.775 unit dibandingkan dengan penjualan bulan Maret 2015 sebesar 5.770 unit.
General Manager Sales Division AHM Thomas Wijaya mengatakan pertumbuhan penjualan Honda CBR150R ini diharapkan menjadi sinyal positif bagi penjualan sepeda motor sport Honda pada kuartal kedua tahun ini.
“Penjualan Honda CBR150R terus meningkat sesuai yang kami harapkan saat memutuskan memproduksinya di dalam negeri. Kami optimis model ini akan tetap menjadi pilihan pecinta motor sport Tanah Air di tengah kondisi apapun. Kami pun berharap pertumbuhan penjualan ini akan diikuti pertumbuhan penjualan model sepeda motor lain sehingga pasar bisa kembali menggeliat,” ungkapnya.
Honda CBR150R mulai diproduksi langsung di dalam negeri sejak September 2014. Angka penjualannya terus meningkat setiap bulan. Dalam 8 bulan pertama sejak diluncurkan, motor produksi pabrik AHM di Pegangsaan ini telah terjual sebanyak 38.873 unit atau menjadi pilihan lebih dari 4.800 pecinta motor sport setiap bulan.
Pangsa Pasar
Sementara itu, di tengah trend pasar sepeda motor yang melemah sejak awal tahun, AHM justru mampu memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar dengan menggenggam 70,7 persen pangsa pasar setelah pada bulan lalu berhasil menjual 371.011 unit. Pangsa pasar ini jauh melampaui target yang ditetapkan perusahaan pada awal tahun yaitu sebesar 64 persen.(rls/nie)