Ekonomi Riau Tumbuh 0,10 Persen di Triwulan Akhir
Riaumandiri.co - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau laporkan perkembangan perekonomian Provinsi Riau pada triwulan lV tumbuh sebesar 0,10 persen, sedangkan secara komulatif ekonomi Riau triwulan l hingga triwulan lV 2023 dibandingkan triwulan 1 hingga triwulan 4-2022 tumbuh 4,21 persen (c-to-c) Senin, (5/1).
Ekonomi Riau triwulan IV menurut perhitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) sebesar Rp. 264,22 triliun sedangkan, PDRB atas dasar harga konstan (ADHK) Rp. 140,81 triliun.
"Perekonomian Provinsi Riau tanpa Migas pada triwulan 4-2023 tumbuh 0, 28 persen (q-to-q) dan 4,39 persen (y-on-y). Secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi Provinsi Riau tanpa Migas triwulan 1 hingga
triwulan 4-2023 dibandingkan triwulan 1 hingga triwulan 4-2022 tumbuh 4,55 persen (c-to-c)," ujar kepala BPS Provinsi Riau, Asep Riyadi.
Secara q to q pertumbuhan ekonomi Riau triwulan lV 2023 tumbuh positif namun melambat dibanding triwulan lll sebelumnya, secara y on y kinerja ekonomi triwulan lV 2023 masih tumbuh pada level 4 persen.
Pertumbuhan ekonomi Triwulan lV 2023 sebahagian besar kategori Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menurut lapangan usaha tumbuh positif, dengan distribusi terbesar berasal dari industri pengelolaan sebesar 27,31 persen, pertanian 26,02 persen dan pertambangan 19,40 persen.
"Pertumbuhan tertinggi berasal dari kontruksi sebesar 14,91 persen, tranportasi dan pergudangan sebesar 10,26 persen,dan administrasi pemerintahan sebesar 9,64 persen," ujar Asep.
Sementara itu secara y on y Sumber pertumbuhan ekonomi terbesar Provinsi Riau menurut lapangan usaha adalah Konstruksi sebesar 1,24 persen dan Pertanian sebesar 1,00 persen dari pertumbuhan ekonomi total 4,02 persen.
Industri pengelolaan tumbuh 3,63 persen Tahun 2023 ( c to c ), Volume dan nilai ekspor luar negeri komoditas Migas meningkat, Volume dan nilai ekspor luar negeri komoditas Bubur Kertas/Pulp meningkat (HS 47), Volume dan nilai ekspor luar negeri komoditas Kertas/Karton meningkat (HS 48).
Selama Tahun 2023, dari sisi produksi, lapangan usaha yang memberikan andil terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi Riau Tahun 2023 secara (c-to-c) Industri Pengolahan (1,17 persen) dan Pertanian (0,88 persen).
Sementara dari sisi pengeluaran, komponen yang memberikan andil terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi Riau Tahun 2023 secara (c-to-c), Modal Tetap Bruto 1,51 persen dan Konsumsi Rumah Tangga 1,49 persen.
Pada Tahun 2023, Provinsi Riau merupakan provinsi dengan PDRB terbesar ke-6 di Indonesia atau terbesar ke-2 di luar Pulau Jawa. Kontribusi PDRB Provinsi Riau terhadap total PDRB seluruh provinsi di Indonesia sebesar 5,00 persen.
"Secara spasial, struktur perekonomian Riau Tahun 2023 peringkat ke 2 di Pulau Sumatra dan peringkat ke 6 level Nasional," pungkasnya.