Riaumandiri.co - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) bersama Instansi terkait melakukan rapat koordinasi terkait kesiapan Pemilu dan penanganan TPS Rawan banjir. 

Kegiatan rapat yang dipimpin secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Rohul, Muhammad Zaki tersebut dihadiri juga oleh perwakilan KPU, Bawaslu, TNI, Polri serta beberapa Kepala Dinas maupun Badan sekaligus Camat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu.

Disampaikan Muhammad Zaki, pelaksanaan rapat dilingkungan Forkopimda Kabupaten Rokan Hulu tersebut dilakukan dalam rangka persiapan Pemilu tahun 2024 yang pelaksanaannya tidak akan lama lagi. 

"Dalam rapat yang dilaksanakan, kita berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait persiapan pemilu, baik persiapan distribusi logistik, menanggapi beberapa kendala-kendala di Lapangan, serta kesiapan untuk TPS yang kemungkinan atau rawan banjir," terang pria yang akrab disapa Zaki itu.

Diakui mantan Kepala BAPPEDA Rohul tersebut, terdapat lebih kurang 100-an TPS di 12 Kecamatan dari 16 Kecamatan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu yang rawan banjir, sehingga perlu mendapat perhatian khusus oleh Pemerintah maupun pihak terkait menjelang pelaksanaan Pemilu. 

"Terhadap daerah rawan banjir tersebut, 2 (dua) hari sebelum pelaksanaan pencoblosan, akan dilakukan pengecekan apakah daerah tersebut banjir atau tidak, jika ditemukan banjir maka TPS nantinya akan dipindahkan ke tempat yang aman namun tetap di wilayah Desa tersebut," tambah Zaki. 

Daerah rawan banjir sambung Sekda, lebih banyak terdapat di beberapa Kecamatan seperti Kecamatan Bonai Darussalam, Rokan IV Koto, Kepenuhan dan Pendalian IV Koto.

"Tentunya kita akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna mensukseskan pesta Pemilu ini, sehingga dapat menciptakan Pemilu yang damai, aman dan demokratis," pungkas Sekda.

Sumber : Haluan Riau

Editor : Akmal