Madrid (HR)-Publik Stadion Santiago Bernabeu dibuat menangis setelah tim kesayangannya Real Madrid disingkirkan Juventus dengan agregat 2-3. Madrid hanya mampu bermain imbang 1-1 di leg II setelah dikalahkan 1-2 di Juventus Stadium pekan lalu.

bermain di Santiago Bernabeu, Kamis (14/5), asa publik Madrid sebenarnya sudah terbuka lebar ketika Cristiano Ronaldo memberi keunggulan 1-0 atas Juve di menit 22. Ronaldo sukses mengeksekusi penalti setelah Chiellini melanggar Rodriguez di kotak penalti. Skor 1-0 bahkan bertahan hingga babak pertama usai.
Skor 1-0 itu memberi keuntungan bagi Madrid. Andai skor bertahan hingga pertandingan usai, Madrid akan lolos ke final sebab unggul produktivitas gol tandang.
Sayang, keunggulan itu tidak bertahan. Pada menit 57, publik Santiago Bernabeu terdiam dengan gol 'anak buangan' Alvaro Morata. Mantan pemain akademi Madrid itu membuat gol penyeimbang setelah memanfaatkan umpan Paul Pogba. Skor 1-1 membuat Juve diatas angin dan berpeluang besar lolos.
Berkat pertahanan yang tangguh, akhirnya Juventus berhasil mempertahankan skor 1-1 dan melenggang ke final untuk bertemu dengan Barcelona di Olympiastadion, Berlin.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menilai timnya sudah memberikan performa yang maksimal di laga kontra Juventus. Sayang Dewi Fortuna tidak berpihak pada Los Blancos yang akhirnya harus tersingkir.
"Kami sudah kalah di leg pertama. Kami sudah bermain maksimal (di leg kedua) tapi kami memang tidak beruntung," ujar Ancelotti di Football Espana.
"Kami mengontrol pertandingan dan punya banyak kesempatan bagus bikin gol, tapi kami tidak cukup beruntung untuk mencetak gol di menit-menit akhir," sambungnya. "Jelas saya kecewa dengan itu tapi saya pikir kami memang kurang beruntung di laga itu. Kami punya banyak kesempatan bikin gol kedua, tapi tidak mampu melakukannya.(dtc/ssc/pep)