Prabowo Larang Erick Aktif di Tim Pemenangan
Riaumandiri.co - Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto mengatakan Erick Thohir tidak boleh aktif menjadi tim pemenangan pada Pilpres 2024 lantaran sedang menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Prabowo ditanya soal kemungkinan Erick Thohir menjadi bagian dari tim pemenangan usai bertemu dengan Menteri BUMN tersebut beberapa waktu lalu.
"Beliau kan menteri, beliau menteri, tugas beliau," kata Prabowo di Jakarta Pusat, Sabtu (4/11).
"Kan saya sudah mengatakan bahwa beliau menteri, jadi mungkin tidak boleh aktif di pemenangan. Tadi kan sudah ada statement di depan pers. Mungkin di depan Anda semua, beliau menyatakan mendukung saya," imbuhnya.
Sebelumnya, Menteri BUMNErick Thohir menyatakan akan mendukung bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia MajuPrabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Pernyataan dukungan tersebut diunggah Erick melalui akun Instagram pribadinya usai menjamu makan siang Prabowo di kediamannya pada Selasa, (31/10).
"Saya support Pak Prabowo untuk Indonesia," tulis Erick dalam keterangan unggahan video di akunnya.
Di sisi lain, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani sempat mengatakan ada kemungkinan Erick Thohir dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia tak masuk dalam struktur tim kampanye.
Mereka akan fokus pada pekerjaannya sebagai menteri hingga masa pemerintahan Presiden Jokowi berakhir di Oktober 2024 mendatang.
Erick Thohir merupakan sosok yang sebelumnya menjadi kandidat cawapres pendamping Prabowo Subianto. Namanya diusulkan oleh PAN.
Namun, pada akhirnya Prabowo dan Koalisi Indonesia Maju memilih putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi cawapres.
Koalisi Indonesia Maju telah mendaftarkan Prabowo-Gibran ke KPU sebagai capres-cawapres pada 25 Oktober lalu.