DPR Minta Pemerintah Lakukan Mitigasi Dampak El Nino
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dalam sidang paripurna. (DPR)
RIAUMANDIRI.CO - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta seluruh lembaga pemerintah bekerja sama dan berkoordinasi untuk melakukan mitigasi agar dampak El Nino tidak membebani rakyat.
“Fenomena El Nino yang dalam beberapa bulan ini terjadi telah mengakibatkan perubahan pola cuaca global yang berdampak signifikan pada perubahan iklim di berbagai wilayah di dunia, termasuk di Indonesia,” kata Dasco saat memimpin Sidang Paripurna Penutupan Masa Sidang I Tahun Sidang 2023-2024 di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
Dampak dari fenomena El Nino saat ini sudah dirasakan di beberapa tempat di Indonesia, diantaranya seperti terjadinya kekeringan yang berdampak pada turunnya produksi pertanian dan lonjakan harga bahan pangan. Serta mulai timbul kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa wilayah.
“Pemerintah hendaknya mempersiapkan langkah-langkah antisipatif agar kemarau panjang ini tidak berdampak membebani rakyat. Kerja sama dan koordinasi yang baik antar berbagai pihak, antara lain BMKG, BNPB, Kementerian Pertanian, Badan Urusan Logistik, Badan Pangan Nasional, serta kementerian/lembaga lain yang terkait sangat dibutuhkan untuk melakukan mitigasi,” tegasnya. (*)
“Fenomena El Nino yang dalam beberapa bulan ini terjadi telah mengakibatkan perubahan pola cuaca global yang berdampak signifikan pada perubahan iklim di berbagai wilayah di dunia, termasuk di Indonesia,” kata Dasco saat memimpin Sidang Paripurna Penutupan Masa Sidang I Tahun Sidang 2023-2024 di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
Dampak dari fenomena El Nino saat ini sudah dirasakan di beberapa tempat di Indonesia, diantaranya seperti terjadinya kekeringan yang berdampak pada turunnya produksi pertanian dan lonjakan harga bahan pangan. Serta mulai timbul kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa wilayah.
“Pemerintah hendaknya mempersiapkan langkah-langkah antisipatif agar kemarau panjang ini tidak berdampak membebani rakyat. Kerja sama dan koordinasi yang baik antar berbagai pihak, antara lain BMKG, BNPB, Kementerian Pertanian, Badan Urusan Logistik, Badan Pangan Nasional, serta kementerian/lembaga lain yang terkait sangat dibutuhkan untuk melakukan mitigasi,” tegasnya. (*)
Tags
Cuaca Buruk
Berita Lainnya
Berita Terkait
- BMW Recall 14 Ribu Seri-5
- Prolegnas Harus Berdasarkan Kebutuhan dan Bukan Keinginan
- DPRD Siak Imbau Masyarakat Berhati-hati Jalani New Normal
- Pawai Takbiran di Bengkalis Meriah, Warga Tumpah Ruah
- Komisi II DPR Sepakat Perppu Pemilu Dibawa ke Paripurna Disahkan Jadi UU
- Indonesia Berkomitmen Dukung Rekonsiliasi Damai di Sudan
