Mulyanto Dukung Pertashop Jual Pertalite di Daerah Terpencil
RIAUMANDIRI.CO - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mendukung usulan asosiasi pengusaha Pertashop agar Pertamina mengizinkan Pertashop menjual bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dengan harga kompensasi.
Hanya saja, Mulyanto minta izin tersebut diberikan terbatas bagi Pertashop di daerah terpencil (remote area) yang keberadaan SPBU masih jarang. Dengan demikian, masyarakat bisa lebih mudah mendapatkan BBM murah dan pengusaha Pertashop jua tidak rugi.
"Saya mendukung Pertamina melakukan kajian tentang plus-minusnya Pertashop diizinkan menjual BBM jenis Pertalite dengan harga kompensasi. Tentu kajian itu harus dilakukan secara komprehensif dengan mempertimbangkan berbagai kepentingan para pihak terkait," kata Mulyanto kepada media ini, Rabu (27/9/2023).
"Kita tidak ingin pemberian izin ini nantinya malah merepotkan Pertamina selaku penyedia BBM dan masyarakat selaku pihak yang berhak menerimanya. Karena, bila Pertashop diizinkan menjual Pertalite kapasitas produksinya harus ditingkatkan. Padahal kita tahu dana kompensasi BBM terbatas," ulas Mulyanto.
Mulyanto menambahkan fungsi pengawasan BPH Migas juga perlu ditingkatkan bila Pertashop diizinkan menjual BBM bersubsidi tersebut. Hal ini perlu dilakukan agar tidak ada penyalagunaan BBM bersubsidi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu pengawasan juga perlu untuk menjaga kuota kompensasi Pertalite tahunan maupun regional tetap terjaga, sesuai batas APBN penugasan.
"Secara umum Pertalite adalah BBM penugasan dan titik serah terimanya adalah di SPBU. Ini aturan main yang ditetapkan BPH Migas," kata Mulyanto.
Karena itu bila Pertamina mengizinkan Pertashop menjual Pertalite tentu harus ada penyesuaian regulasi agar fungsi pengawasan BPH Migas bisa optimal. (*)