Diskes Pekanbaru Imbau Warga Waspadai ISPA
RIAUMANDIRI.CO- Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, meminta warga mewaspadai penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA. Sebab, saat ini banyak lahan kosong yang terbakar akibat musim kemarau yang dikhawatirkan bisa memicu banyaknya warga yang akan terpapar ISPA dari dampak asap kebakaran lahan.
"Jadi memang harus kita waspadai," kata Kepala Diskes Kota Pekanbaru Zaini Rizaldy Saragih, Minggu,(6/8), malam.
Ia menyampaikan, asap dari kebakaran lahan akan berpengaruh terhadap kesehatan. Akan banyak warga yang nantinya terpapar ISPA.
"Saat ini memang belum terlihat pengaruh kebakaran lahan terhadap kenaikan kasus ISPA. Namun kasus bisa bertambah signifikan apabila kebakaran lahan masih terus terjadi," ucapnya.
Dari data Diskes Pekanbaru, sepanjang 2023 ini sudah tercatat sebanyak 2.296 warga yang terpapar ISPA. Untuk penderita sendiri didominasi usia 9 hingga di bawah 60 tahun mencapai 1.597 kasus.
"Kondisinya (kasus ISPA) sempat naik pada Maret silam. Kita berharap nantinya ada tren penurunan," tutupnya.
Seperti diketahui, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru mencatat sudah terdapat sebanyak 31,25 hektar lahan yang terbakar dari Januari hingga akhir Juli 2023.
Untuk kebakaran lahan terluas terjadi di wilayah Kecamatan Rumbai mencapai 10,5 hektar, disusul Kecamatan Binawida 7,2 hektar dan Kecamatan Payung Sekaki 4 hektar.
Kemudian di Kecamatan Tenayan Raya 2,3 hektar, Rumbai Timur 2,09 hektar, Tuah Madani 1,08 hektar, Bukit Raya 0,74 hektar, Marpoyan Damai 0,53 hektar, serta di Kecamatan Kulim 0,02 hektar.***